Sabtu , 27 Juli 2024
HeadlineSerba Serbi

Seberapa Sering Kamu Harus Mencuci Seprai?

20230728024457 fpdl.in white bedding sheets background messy bed concept 79161 194 large
Foto : lemonsoup14 - Freepik

madingmu.com – Tempat tidur tidak hanya dapat memengaruhi kualitas tidur, tetapi juga dapat memengaruhi kesehatan secara umum. Misalnya, jarang mencuci seprai atau mengganti selimut dapat memicu reaksi alergi karena kotoran yang menumpuk.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan tempat tidur Anda juga penting untuk kesehatan Anda.

Mengapa seprai harus dicuci seminggu sekali?

Menurut ahli mikrobiologi dari New York University, Philip Tierno, bakteri dan jamur dapat dengan cepat berkembang di tempat tidur, sehingga sangat penting untuk menjaganya agar tetap bersih.

Menurut IFL Science, untuk mencegah kotoran, bakteri, dan jamur menumpuk, Tierno menyarankan untuk mengganti seprai Anda seminggu sekali.

Para penulis sebuah studi dalam Journal of Allergy and Clinical Immunology juga menekankan rekomendasi tersebut.

Penelitian ini menguji ribuan rumah di Amerika dan menemukan bahwa lebih dari 90% memiliki setidaknya tiga alergen yang dapat dideteksi. Ketika alergen ini mengintai di tempat-tempat yang dapat dijangkau oleh mulut dan hidung, seperti tempat tidur, kita dapat menghirupnya tanpa sengaja dan mungkin mengalami reaksi alergi. Alasan lain mengapa begitu banyak mikroba mengintai di tempat tidur adalah karena tubuh kita menjaga tempat tidur tetap hangat dan lembab dengan tidur di atasnya.

Manusia secara alami dapat menyumbangkan sekitar 26 galon keringat di seprai setiap tahunnya. Ketika panas dan lembab, kondisi ini menjadi ideal bagi jamur untuk tumbuh subur.

Inilah Ide yang Dikatakan Para Ahli Selain jamur dan bakteri yang berasal dari manusia (termasuk keringat, dahak, dan ekskresi dubur), tempat tidur juga dipenuhi dengan mikroba asing seperti bulu binatang, serbuk sari, tanah, serat, kotoran tungau debu, dan puing-puing lainnya.

Tierno mengatakan bahwa penumpukan kotoran dapat menjadi signifikan hanya dalam waktu seminggu. Jadi, dia merekomendasikan untuk rajin mengganti seprai Anda setiap minggu. Namun, seprai mungkin harus dicuci lebih sering jika:

  • Memiliki alergi, asma, atau sensitif terhadap debu
  • Memiliki infeksi atau luka karena kontak dengan seprai atau bantal
  • Sering berkeringat secara berlebihan
  • Hewan peliharaan tidur di tempat tidur yang sama
  • Sering makan di tempat tidur
  • Sering tidur tanpa mandi terlebih dahulu
  • Tidur dalam keadaan telanjang

Apa saja efek dari jarang mengganti seprai?

Melansir Healthline, semua kotoran yang menumpuk di seprai yang jarang dicuci tidak serta merta membuat kita sakit. Tapi, secara teori, bisa saja. Kotoran tersebut bisa memicu eksim atau menyebabkan dermatitis kontak.

Penderita asma dan alergi dapat mengalami gejala yang lebih buruk dengan tidur di atas seprai yang kotor. Selain itu, menurut sebuah penelitian tahun 2017, kita dapat menularkan dan menangkap infeksi melalui seprai kotor.

Jadi, meskipun terlihat merepotkan, mengganti seprai secara teratur seminggu sekali dapat membantu Anda terhindar dari alergi atau masalah kesehatan lainnya.

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia.
Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia. Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.