Madingmu.com – Bagi lulusan program sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM), perkembangan teknologi dan kecerdasan buatan di masa depan menghadirkan tantangan sekaligus peluang. Mahasiswa jurusan sains, teknologi, teknik, dan matematika harus memiliki pengetahuan khusus agar siap untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh teknologi saat ini.
Pendiri Open Institute of Technology (OPIT), Riccardo Ocleppo, berpendapat bahwa mahasiswa STEM yang dipersiapkan dengan pengetahuan tentang AI dan teknologi memiliki pilihan pekerjaan yang menarik. Bidang STEM masih membutuhkan seseorang yang terampil dalam memadukan banyak bidang, meskipun masalahnya dapat diselesaikan dengan kecerdasan buatan (AI). Ia menggarisbawahi bahwa sektor ini akan mencari seorang profesional.
Skill Lulusan STEM Masa Depan
1. Kemampuan teknis yang sangat baik
Kompetensi teknis yang tinggi adalah kualitas pertama yang dicari oleh industri pada lulusan STEM di masa depan. Dalam bidang ilmu komputer, hal ini sangat dibutuhkan untuk mengembangkan aplikasi yang aman, berguna, dan dapat diskalakan. Menurut Ocleppo, program Bachelor of Modern Computer Science di OPIT diciptakan untuk para mahasiswa potensial yang ingin mendapatkan keterampilan teknis yang kuat untuk pekerjaan di bidang ilmu data, pengembangan, dan teknik.
Prinsip-prinsip dan kemampuan pemrograman, pengembangan perangkat lunak, komputasi awan, keamanan siber, dan ilmu data semuanya tercakup dalam mata kuliah. Lulusan dapat bekerja di bidang pengembangan, teknik, dan ilmu data, di antara bidang-bidang lainnya.
2. Kemampuan teknologi dan manajemen
Seseorang yang dapat menjembatani kesenjangan antara tim manajemen dan tim TI adalah ahli lain yang dibutuhkan sektor ini. Ia dapat membantu bisnis dalam memanfaatkan investasi teknologi dan pendapatan mereka secara maksimal.
Ocleppo mencatat bahwa para mahasiswa belajar untuk memecahkan masalah bisnis saat ini yang dapat dipelajari dengan ilmu data dan AI di program MSc Applied Data Science and AI OPIT.
Saat ini, banyak orang mempelajari manajemen dan teknologi secara mandiri. Hal ini perlu diubah, dan perlu melibatkan seseorang yang dapat mengelola perpaduan keduanya dan menyampaikannya kepada jajaran pengambil keputusan dan pekerja di garis depan, menurut Occlepo.
Apa yang Harus Dilakukan Anak STEM?
1. Cari desain program yang baru
Pilihlah fasilitas untuk studi yang diperpanjang yang melampaui batas-batas pendidikan tinggi konvensional. Mahasiswa yang memilih opsi ini akan mempelajari teori serta cara menggunakannya secara efektif untuk memecahkan masalah di dunia nyata.
“Sangat penting bagi institusi untuk fokus mempersiapkan mahasiswa agar berhasil di dunia nyata dengan fleksibilitas dan pembelajaran yang berkelanjutan.”
2. Membuka Koneksi
Ciptakan lebih banyak koneksi. Mendapatkan pengalaman dunia nyata sebanyak mungkin akan dimungkinkan bagi detikers dengan memiliki wawasan industri dalam pembelajaran dan kehidupan kampus.
3. Berkonsentrasi pada Satu Bidang
Bidang apa yang ingin kamu fokuskan? Pilih salah satu, lalu pelajari lebih lanjut tentangnya. Beberapa bidang yang bisa kamu pilih antara lain komputasi awan, AI yang canggih, kreasi game, dan pengembangan mobile.
Anda juga bisa mulai mempertimbangkan prioritas masa depan Anda. Hasilnya, Anda tidak akan bingung ketika tiba waktunya untuk memulai pekerjaan atau memilih jalur karier setelah lulus.
4. Keseimbangan antara Keterampilan Teknis dan Nonteknis
Lulusan STEM harus memahami gambaran yang lebih luas tentang bagaimana operasi bisnis beroperasi. Lebih baik melihatnya dari berbagai perspektif global. Lulusan dari program STEM harus mampu menggabungkan keterampilan teknis dan non-teknis. Manajemen proyek, bisnis, dan pemasaran digital adalah beberapa contohnya.
Baca juga:Catat! 5 Keahlian Ini Wajib Dimiliki Anak Muda di Masa Depan – Madingmu
Lulusan harus mampu berkolaborasi dengan orang lain, berkomunikasi secara efektif dalam berbagai lingkungan profesional, dan memecahkan tantangan yang menantang. Para lulusan dapat mengembangkan bakat-bakat ini untuk menjadi profesional yang mudah beradaptasi dan diminati, lanjut Ocleppo.
Metode terbaik bagi lulusan STEM untuk tetap relevan di era kecerdasan buatan adalah dengan terus belajar dan memperluas pengetahuan mereka. Detikers dapat memperoleh keahlian yang dibutuhkan oleh sektor ini dengan cara ini meskipun banyak hal yang berkembang dengan cepat di sektor STEM.
Pendidikan STEM juga mencakup banyak praktik langsung. Melalui proyek, magang, atau donasi untuk open source, misalnya. Anda dapat meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dan berpikir kritis dengan terlibat dalam kegiatan ini.
Follow Juga : Instagram madingmu
-- adds--> -->
Leave a comment