Madingmu.com – Hari Lahir Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Juni sebagai momen penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Di tanggal inilah, pada tahun 1945, Pancasila sebagai dasar negara Indonesia pertama kali dipidatokan oleh Presiden Pertama Republik Indonesia, Soekarno dalam sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI).
Pidato Soekarno Berjudul “Lahirnya Pancasila”
Gagasan mengenai dasar negara Indonesia merdeka itu tertuang dalam pidato Soekarno yang awalnya tidak memiliki judul. Sampai akhirnya mendapat sebutan “Lahirnya Pancasila” dari mantan ketua BPUPKI Radjiman Wedyodiningrat.
Usai menyampaikan pidatonya, isi gagasan Soekarno pun diterima oleh para anggota BPUPKI pada 1 Juni 1945. Akhirnya, Pancasila dinyatakan sah dan resmi dijadikan sebagai dasar negara Indonesia merdeka pada 18 Agustus 1945.
Kata Pancasila sendiri diambil dari bahasa Sansekerta, Panca berarti lima dan Sila yang berarti dasar atau asas.
Penetapan Hari Lahir Pancasila
Saat itu Presiden Sukarno meminta diadakannya acara peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 1964 yang bertepatan dengan hari ulang tahun ke-19 Pancasila.
Sukarno menuntut diadakannya acara tersebut karena beberapa orang dinilai sudah mulai menyelewengkan Pancasila.
Kemudian Hari Lahir Pancasila pada tahun itu diperingati untuk pertama kalinya dengan upacara kenegaraan di Istana Merdeka dengan slogan Pancasila Sepanjang Masa. Pada acara tersebut, Sukarno menguraikan kembali rumusan Pancasila berikut dengan kelima silanya.
Terakhir kali Sukarno memperingati Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 1966.
Sempat Dilarang Saat Kepemimpinan Soeharto
Saat Soeharto berkuasa menggantikan Sukarno, Hari Lahir Pancasila sempat dilarang untuk diperingati.
Soeharto sebelumnya mengambil alih kekuasaan dari Soekarno setelah tragedi G30S/PKI pada 1965.
Pada tahun 1967 dan 1968 Soeharto sempat memperingati Hari Lahir Pancasila.
Saat tahun 1970, Soeharto melalui Komando Operasi Pemulihan dan Ketertiban (Kopkamtib) melarang peringatan Hari Lahir Pancasila. Hal ini dilakukan sebagai upaya penghapusan warisan Sukarno.
Kemudian pada 1 Juni 2016, Presiden Joko Widodo menandatangani Keppres NO 24 Tahun 2016 untuk kembali menetapkan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila. Selanjutnya mulai tahun 2017, setiap tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari libur nasional atau tanggal merah untuk memperingati Hari Lahir Pancasila.
Wasiat Bung Hatta
Cerita mengenai pidato Soekarno yang menjadi ide utama lahirnya Pancasila itu juga diceritakan dalam wasiat Mohammad Hatta atau Bung Hatta.
Wasiat itu ditujukan kepada Guntur Soekarnoputra yang merupakan putra pertama dari Sukarno dan Fatmawati.
Dalam wasiat yang ditandatangani pada tanggal 16 Juni 1978 itu, Bung Hatta memulai dengan cerita ketika Radjiman Wedyodiningrat yang merupakan Ketua BPUPKI yang mempertanyakan dasar negara Indonesia.
“Negara Indonesia merdeka yang akan kita bangun itu, apa dasarnya?” tulis Hatta dalam dokumen yang dikirim ke Guntur yang dipublikasikan di Kompas, 15 Maret 1980.
Makna Hari Lahir Pancasila
- Menegaskan Sejarah Pancasila
Hari Lahir Pancasila menjadi pengingat sejarah rumusan Pancasila sebagai hasil pemikiran para pendiri bangsa.
- Memperkuat Komitmen Kebangsaan
Peringatan Hari Lahir Pancasila memperkuat komitmen bangsa Indonesia untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Menjaga Persatuan dan Kesatuan
Pancasila sebagai dasar negara menjadi pemersatu bangsa Indonesia yang beragam. Hari Lahir Pancasila menjadi momen untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Cara Memperingati Hari Lahir Pancasila
Peringatan Hari Lahir Pancasila diwarnai dengan berbagai kegiatan, seperti:
- Upacara Bendera
Upacara bendera dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia, baik di instansi pemerintahan, sekolah, maupun organisasi kemasyarakatan.
- Seminar dan Diskusi
Digelar berbagai seminar dan diskusi untuk mendalami makna dan nilai-nilai Pancasila.
- Lomba-lomba
Diadakan berbagai lomba yang berkaitan dengan Pancasila, seperti lomba pidato, lomba baca puisi, dan lomba cerdas cermat.
- Pengibaran Bendera Merah Putih
Pengibaran bendera Merah Putih dilakukan di seluruh wilayah Indonesia untuk memperingati Hari Lahir Pancasila.
Hari Lahir Pancasila bukan hanya tentang peringatan sejarah, tetapi juga merupakan momentum untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus memahami, mengamalkan, dan menjaga Pancasila agar tetap menjadi landasan kokoh bagi kemajuan bangsa Indonesia.
Follow Juga : Instagram madingmu
-- adds--> -->
Leave a comment