Sabtu , 27 Juli 2024
Editor's PickHeadlineSerba SerbiTerpopuler

Apa aja sih Sikap Toleransi yang Harus kita Biasakan?

arti bhineka tunggal ika semboyan bangsa indonesia yang patut diketahui

Google Connecting Indonesia

Madingmu.com – Indonesia merupakan negara multikultural yang memiliki keberagaman dan perbedaan suku, ras, dan agama. Agar terciptanya kehidupan yang rukun, menumbuhkan sikap toleransi merupakan sebuah kewajiban yang harus dilakukan.

Tumbuh di tengah perbedaan membiasakan diri kita untuk saling toleransi. Ada data menarik nih dari IDN Research Institute mengenai perilaku toleransi di kalangan milenial Indonesia. Anak muda Indonesia lebih optimis dalam memelihara toleransi terhadap sesama, dan cenderung punya satu visi dan misi yang sama untuk kejar mimpi membangun persatuan Indonesia. Mereka dapat mendengarkan dan menerima perbedaan pendapat atau ide teman walaupun beberapa ada yang tidak setuju.

Dari sini bisa kita simpulkan, perbedaan suatu hal yang biasa dan bisa berjalan harmonis bila adanya rasa toleransi sosial. Rasa memahami seseorang atau kelompok mayoritas dan minoritas untuk saling menghormati dan menghargai. Ini langkah yang bisa kamu lakukan untuk menumbuhkan rasa toleransi dalam kehidupan sehari-hari.

1. Berteman dengan Semua Orang

Seringkali perbedaan dianggap sebagai sebuah jurang pemisah. Padahal, jika kita mau memahami perbedaan, kita pasti akan menyadari bahwa perbedaan itu indah. Cobalah membangun sikap toleransi dengan menjalin persahabatan dengan orang-orang yang berbeda dengan kita.

Perbedaan budaya, suku, agama, sampai kondisi fisik tidak menjadi penghalang untuk menjalin sebuah persahabatan. Bersahabat dengan orang yang berbeda akan mengajarkan kita untuk lebih menghargai perbedaan, bukan malah menjauhinya.

2. Posisikan Diri ke Orang yang Kamu Anggap Berbeda

Kita nggak bisa selalu mengutamakan keinginan pribadi kita dan memaksa agar orang lain yang kita anggap berbeda untuk turut menyetujui keinginan kita. Kalau seandainya kita merasa kesulitan untuk bertoleransi, cobalah untuk memposisikan diri kita kepada orang yang selama ini ‘berbeda’ dengan kita.

Pahami bahwa menjadi berbeda bukan sebuah ancaman atau hal yang harus dijauhi. Justru kita harus memperlakukan orang yang berbeda dengan baik karena jika berada di posisinya kita pun ingin orang lain turut berbuat baik kepadamu.

3. Mengutarakan Apresiasi dan Kritik yang Sewajarnya

Pro dan kontra dalam sebuah diskusi itu wajar kok. Kita pun juga bebas mengutarakan pendapat kita atau kritik yang mau disampaikan. Tinggal bagaimana cara kita menyampaikan pendapat tanpa menghakimi lawan bicara kita. Mulai lah dengan apresiasi atas pendapat yang sudah diutarakan oleh lawan bicara, kemudian baru sampaikan pendapat dan masukkan dengan tutur kata yang baik. Kamu pun juga harus mau menerima kritikan yang ada. Intinya sama-sama saling menerima. Dengan ,enjaga kenyamanan hati orang lain akan membawa ketenteraman dalam hidup kita dan terhindar dari konflik yang nggak perlu.

4. Tidak Merendahkan atau Menghina Agama Orang Lain

Setiap pemeluk agama akan menjunjung tinggi agamanya dan bersikap menghormati hal-hal yang berkaitan dengan agama nya. Sebagai sesama yang ingin menjaga toleransi dalam keseharian, pemeluk agama lain juga diminta untuk ikut menghormati dengan cara tidak merendahkan atau menghina agama orang lain.

Sikap merendahkan atau menghina bisa bermacam-macam. Ada yang melakukannya melalui kata-kata, ada juga dalam bentuk tindakan. Sikap merendahkan dan menghina ini bisa menyebabkan ketersinggungan bagi pihak lain. Kalau berlarut-larut, hubungan antara sesama warga bisa terganggu, bahkan dapat menimbulkan bibit permusuhan loh.

5. Berpikir Secara Bijaksana

Sikap toleransi terhadap sesama yang berbeda akan lahir dengan sendirinya jika kita mau berpikir secara bijaksana. Dalam kondisi ini, bijaksana yang dimaksud adalah menyadari bahwa setiap orang tercipta dengan perbedaannya masing-masing. Walaupun kita berbeda dengan orang lain, bukan berarti kita harus menghindari orang tersebut. Justru mulailah persahabatan atau silaturahim dengan orang yang selama ini ‘berbeda’ dengan kita.

Perbedaan memang nggak bisa dihindari, terlebih kita yang hidup di Indonesia dengan berbagai suku, ras dan agama. Membangun dan meningkatkan rasa toleransi sudah menjadi hal yang harus dibiasakan. Supaya kita sebagai generasi penerus bangsa ini bisa memberikan kontribusi positif buat Bangsa Indonesia.

Penulis: Fazila Ardelia Ramadhani

Sumber: https://www.noice.id; https://www.kejarmimpi.id; https://www.rexona.com

Sumber gambar: https://pin.it/3ViK33s

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia.
Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia. Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.