Madingmu.com – Minum bubuk kolagen telah menjadi suplemen makanan yang populer di kalangan banyak wanita. Diperkirakan dapat meningkatkan kesehatan kulit, memiliki efek mengenyangkan, dan memiliki sifat anti-penuaan lainnya. Karena kemampuan tubuh untuk memproduksi kolagen menurun seiring bertambahnya usia, bubuk kolagen digunakan sebagai alternatif.
MInum bubuk kolagen?
Produk buatan yang disebut bubuk kolagen dibuat untuk meniru keunggulan benda asli. Bentuk gelatin yang terdegradasi secara enzimatis dikenal sebagai bubuk kolagen, juga dikenal sebagai protein kolagen, peptida kolagen, atau kolagen terhidrolisis, menurut Dr. Shiloah Kviatkovsky, peneliti pascadoktoral di Universitas Arkansas untuk Ilmu Kedokteran. Kolagen ditemukan pada kulit, tulang, dan tendon hewan seperti sapi, babi, ayam, ikan, dan telur.
Gelatin diekstraksi dari makanan ini dengan merebusnya dalam air panas. Dengan menggunakan enzim, gelatin ini kemudian dipecah secara kimiawi lebih lanjut untuk menghasilkan peptida, yang merupakan rantai asam amino yang lebih kecil yang digunakan untuk membuat bubuk kolagen. Mayoritas produk peptida kolagen berasal dari sumber hewani. Sementara asam amino yang membentuk kolagen digabungkan dalam bubuk kolagen nabati.
Tubuh dapat lebih mudah mencerna dan menyerap kolagen terhidrolisis, yang merupakan kolagen dengan berat molekul rendah. Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, mengonsumsi 10 gram bubuk kolagen per hari lebih baik daripada mengonsumsi 20 gram, dan penelitian lain menemukan bahwa mengonsumsi 10-15 gram bubuk kolagen per hari juga bermanfaat, kata Dr. Kolagen telah terbukti membantu penyembuhan luka, mengurangi kerutan, dan hidrasi kulit. Mengkonsumsi bubuk kolagen juga dapat membantu penderita osteoporosis untuk mengatur suasana hati dan meningkatkan kebugaran fisik.
Baca juga: Cara Efektif Mengatasi Pori-pori Besar Pada Wajah – Madingmu
Minum bubuk kolagen inilah beberapa keuntungannya
Pembaharuan kulit Menurut penelitian, suplemen kolagen yang dioleskan secara oral dan topikal dapat mencegah atau menunda timbulnya gejala penuaan kulit seperti keriput, hilangnya elastisitas, dan pigmentasi yang tidak merata. Sebuah penelitian lain pada 72 wanita sehat berusia 35 tahun menemukan bahwa mengonsumsi suplemen kolagen selama 12 minggu dapat meningkatkan hidrasi, elastisitas, kekasaran, dan kepadatan kulit mereka.
– Memperkuat dan memperbaiki otot Saat memulihkan diri dari kelelahan atau cedera, sangat penting untuk meningkatkan asupan protein, yang difasilitasi oleh bubuk kolagen. Namun, whey atau kasein adalah sumber protein superior yang tidak dapat dibandingkan dengan bubuk kolagen. Menurut Dr. Kviatkovsky, “kolagen bukanlah protein yang lengkap, sehingga tidak boleh digunakan untuk menggantikan sumber protein lengkap yang diperlukan untuk pergantian otot dan fungsi fisiologis penting lainnya.”
– Meningkatkan kekuatan tulang Osteopenia dan osteoporosis dapat disebabkan oleh kepadatan dan kekuatan tulang yang memburuk seiring berjalannya waktu. Namun, menurut penelitian pada wanita yang telah mengalami menopause, konsumsi kolagen peptida mungkin dapat membalikkan situasi ini. Setelah mengkonsumsi suplemen kolagen setiap hari selama satu tahun, menurut para ilmuwan, para wanita mengalami puncak produksi tulang dan penurunan kualitas tulang.
Dr. Kviatkovsky menyarankan untuk mengonsumsi bubuk kolagen dari perusahaan tepercaya dengan rekam jejak kesuksesan. “Saya menyarankan untuk bereksperimen dengan produk yang hanya terbuat dari kolagen atau dengan kolagen dan vitamin C. Anda akan dapat mengetahui apakah ada perbedaannya”, katanya. Selain itu, disarankan untuk membeli produk suplemen kolagen yang sesuai dengan kemampuan kita. “Harga suplemen bisa sangat mahal, dan ada banyak produk di pasaran dengan harga yang berbeda yang dapat memberikan manfaat yang sangat mirip,” kata rekomendasi tersebut. Pilihlah alternatif yang paling sesuai dengan anggaran Anda.
Anda dapat menambahkan bubuk kolagen ke dalam smoothie, jus, atau kopi jika Anda ingin mengonsumsinya setiap hari. “Saya pribadi mengonsumsi kolagen di pagi hari dengan sumber protein lengkap lainnya, seperti whey atau sarapan lengkap, dan memastikan saya juga mengonsumsi vitamin C dengan makanan itu,” jelas Dr. Untuk hasil terbaik, vitamin C membantu stabilisasi dan pemanfaatan kolagen dalam tubuh.
Dapatkan notifikasi berita terkini setiap hari dan update berita pilihan dari Madingmu.com
Follow Juga : Instagram madingmu
Leave a comment