Bumi adalah rumah para mahluk hidup, mulai dari zaman dinosaurus sampai dengan zaman sekarang. Suka dan duka sudah kita lewati di Planet Biru tercinta ini. Namun tanpa kita sadari, kita telah menghancurkan rumah kita sendiri. Mulai dari kebiasaan yang kecil seperti membuang sampah sembarang, hingga menebang pohon tanpa melakukan reboisasi kembali.
Namun apakah permasalahannya hanya sampai situ? Tidak juga, karena terdapat permasalahan internal dari antar umat manusia. Mulai dari kemiskinan yang tidak merata, para pejabat yang sering korupsi, hingga negara yang sekarang beradu bom nuklir. Pertanyaannya adalah seberapa lama bumi kita dapat bertahan? Dan apakah bumi kita ini bisa dibilang planet yang layak huni?
Menurut penelitian, sebenarnya bumi bisa bertahan sangat-sangat lama. Namun sayang, karena global warning, pencemaran lingkungan, dan iklim yang sangat ekstrim, bumi tidak bisa mempunya umur yang lebih lama. Dan siapakah dalang dibalik itu semua? Beri tepuk tangan yang meriah karena jawabannya karena kita, para manusia.
Lantas kalau begitu, apa syarat-syarat planet yang layak dihuni oleh kita, para mahkluk bumi? Dilansir dari Exoplanet Exploration NASA, syarat planet layak huni adalah planet yang tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin, memiliki oksigen, tanah yang padat, paparan radioaktif yang tidak terlalu besar, dan memiliki jarak dari bintang yang memungkinkan air dalam bentuk cair
Terdapat beberapa faktor yang bisa merusak bumi. Salah satu contohnya adalah pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, arau komponen lain ke dalam lingkungan atau berubahnya tatanan lingkungan akibat kegiatan manusia atau proses alam (UU Pokok pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982).
Berdasarkan tempat terjadinya, pencemaran lingkungan menjadi empat macam yaitu pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran suara.
Pencemaran udara biasanya selalu berkaitan dengan efek gas rumah kaca. Efek gas rumah kaca merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan bumi memiliki efek seperti rumah kaca. Contohnya seperti ini, jika ada cahaya, kaca akan memantulkan cahaya tersebut. Sama seperti kaca, efek gas rumah kaca yang seharusnya memantulkan panas matahari keluar bumi, malah dipantulkan kembali ke bumi. Hal ini mengakibatkan bumi yang sydah panas semakin panas.
Dari zaman reformasi industri, manusia sudah memakai bahan batu bara. Hal ini disebabkan karena harganya yang murah dan mudah untuk diolah. Tidak hanya batu bara, minyak bumi sering dipakai dari dulu hingga sekarang. Mereka dulunya sangat mudah dicari karena dulu bahannya melimpah. Minyak dan batu bara ini sering dipakai untuk keperluan sehari-hari. Mulai dari bahan pabrik, bahan bakar kendaraan, hingga peralatan rumah tangga.
Namun sayang, pemakaian tersebut sangat tidak ramah lingkungan. Asap yang dihasilkan oleh batu bara tersebut mengandung hidrogen sulfida (H₂S) dan sulfur dioksida (SO₂) yang dapat menyebabkan hujan asam. Hujan asam adalah hujan yang memiliki pH kurang dari 5,6 dan memiliki sifat asam yang korosif atau dapat mengikis partikel lain. Hujan asam bisa menyebabkan kerusakan pada banyak objek. Tumbuhan dan hewan yang terancam mati, berbagai penyakit yang timbul, merusak bangunan dan fasilitas, dan merusak ekosistem air.
Selain itu juga, pemakaian batu bara dan minyak bumi yang terus menerus dapat membuat mereka langka. Itu dikarenakan mereka yang terbuat dari sisa-sisa fosil yang ada dari dulu kala. Dan pembuatan batu bara dan minyak bumi membutuhkan waktu yang sangat lama.
Tidak hanya itu, gas Chlorofluorocarbon−atau yang biasa disebut CFC−menjadi salah satu penyebab efek rumah kaca. Pemakaian Air Conditioner dan peralatan yang berbentuk spray adalah contoh dari CFC. CFC sendiri bisa menipiskan dan merusak ozon. Ozon sendiri berfungsi sebagai pelindung bumi dari ultraviolet dari matahari. Untuk membuat ozon itu sendiri membutuhkan waktu yang lama.
Lalu karbon dioksida (CO₂ ) yang menumpuk di atmosfer membuat bumi kita semakin panas. Gas karbon dioksida merupakan peredam kuat sinar inframerah, sehingga akan menyerap panas yang dipancarkan bumi dan dipantulkan kembali. Singkatnya kekurangan karbon tidak baik untuk bumi, karena suhu bumi akan dingin. Namun jika bumi menampung karbon dioksida dari yang seharusnya, maka bumi kita ini akan sangat panas.
Yang kedua adalah pencemaran air. Pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat atau komponen lain ke dalam perairan. Tingkat pencemaran air dapat dihitung dengan menghitung kadar oksigen di air tersebut. Cara penghitungannya ada dua jenis, yaitu dengan cara COD (Chemical Oxygen Demand) dan BOD (Biochemical Oxygen Demand).
COD adalah jumlah kebutuhan senyawa kimia terhadap oksigen untuk mengurai bahan organik. Sedangkan BOD adalah jumlah oksigen terlarut yang diperlukan oleh mikroorganisme untuk mengurai bahan organik di dalam air. Semakin besar kadar BOD di perairan yang dibentuk, semakin tinggi pula tingkat pencemaran air di air tersebut.
Air biasanya disebut tercemar ketika air mengalami perubahan temperatur; perubahan pH atau konsentrasiion hidrogen; perubahan warna, bau, dan rasa; mikroorganisme yang berlebih atau berkurang; muncul endapan, bahan terlarut, koloidal; dan peningkatan radioaktivitas pada air lingkungan.
Salah satu penyebab pencemaran air yaitu pembuangan limbah pabrik ke sungai. Bahan kimia yang berasal dari limbah tersebut dapat membuat air menjadi tercemar. Ikan-ikan di sungai itu pun mati, ekosistem disana pun akan terganggu. Dan penduduk sekitar yang mengandalkan air sungai tersebut mendapatkan akibatnya.
Selanjutnya adalah pembuangan limbah rumah tangga ke perairan. Limbah rumah tangga merupakan yang berasal dari hasil samping kegiatan perumahan. Seperti limbah pasar, perkantoran, rumah penginapan, dan lain-lain.
Dan ada pula limbah pertanian yang ikut mencemari air. Pemakaian pupuk yang berlebihan dapat menyebabkan suburnya ekosistem di peairan . pupuk yang tidak terserap tanah akan terbuang menuju perairan. Akibatnya banyak alga dan tumbuhan eceng gondok yang memenuhi perairan tersebut. Tanaman-tanaman ini menutupi cahaya matahari yang masuk ke air, sehingga fotosintetis tumbuhan di air seperti fitoplankton dan rumput laut akan terganggu. Dan hal tersebut akan merugikan makhluk yang hidup didalamnya.
Limbah-limbah tersebut dibagi menjadi dua menurut bahannya, yaitu limbah organik dan limbah anorganik.
Limbah organik adalah limbah yang berasal dari bahan organik atau sumber daya yang terbaharukan dan gampang terurai. Contohnya adalah sisa-sisa makanan, kertas, dan tisu. Sedangkan limbah anorganik adalah limbah yang berasal dari bahan anorganik dan sulit untuk diuraikan. Contohnya adalah kaca dan plastik. Berbicara tentang plastik, faktanya Indonesia merupakan negara terbesar kedua yang menyumbangkan plastik.
Berjuta-juta ton plastik dibuang ke perairan. Karena sifatnya yang sangan sulit terurai, membuat populasi plastik lebih banyak dibandingkan penghuni lautan. Itu membuat ikan-ikan menjadi sulit untuk bergerak, bahkan terluka oleh sampah tersebut. Tidak hanya itu, sampah plastik yang berukuran kecil akan dimakan oleh ikan-ikan kecil. Dan ikan-ikan tersebut akan dijual dan dimakan oleh kita sendiri. Lalu jangan mengambil ikan menggunakan bom, karena selain ikan-ikan mati dalam jumlah yang berlebihan, bom tersebut bisa merusak biotik lain. Dan karena bom tersebut, air menjadi asam.
Yang ketiga adalah pencemaran tanah. Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami, pencemaran tanah terjadi karena apabila bahan-bahan pencemar dan juga limbah yang tidak dapat menjadi tanah dalam waktu singkat masuk ke dalam tanah. Pencemaran tanah bisa mengakibatkan tanah menjadi asam dan tidak subur. Jika tanah tidak subur, maka tumbuhan akan susah untuk tumbuh. Umumnya pencemaran tanah terjadi karena ulah manusia dan alam.
Contoh penyebab pencemaran tanah adalah pestisida dan pupuk kimia. Pestisida biasanya digunakan untuk mengusir atau membunuh hama yang menyebabkan tanaman terganggu pertumbuhannya. Sedangkan pupuk digunakan untuk menambahkan nutrisi dan zat hara pada tanah. Keduanya memang mempunyai manfaat yang baik, namun sayang keduanya memiliki zat kimia yang dapat merusak tanah, terutama jika dipakai dalam skala berkelanjutan. Sama seperti manusia yang kebal penyakit karena vaksin, penggunaan pestisida yang banyak bisa menyebabkan kekebalan pada serangga.
Faktor lain yang menyebabkan pencemaran tanah adalah karena sampah, terutama sampah plastik. Baik sampah organik dan anorganik beresiko untuk mengubah komposisi tanah.
Dan juga ada pencemaran dari deforestasi. Deforestasi adalah kegiatan pengundulan hutan untuk kepentingan manusia. Selain menjadi salah satu penghasil oksigen didunia, pohon juga berguna untuk menampung air tanah. Namun jika hutan di-deforestasi dan tidak segera di-reboisasi, hutan akan terjadi longsor dan banjir ketika hujan datang. Selain itu juga nutrisi tanah akan terkikis akibat aliran hujan.
Dan pencemaran yang terakhir adalah pencemaran suara. Polusi atau pencemaran suara adalah kebisingan atau bunyi-bunyi yang mengganggu pendengaran manusia karena memiliki intensitas bunyi di atas 50 dB (desibel).
Penyebab pencemaran suara adalah bunyi pesawat, kendaraan, dan deru mesin pabrik. Mungkin pencemaran suara terdengar konyol, namun pencemaran tersebut dapat mengakibatkan gangguan kesehatan−seperti kerusakan indra pendengar dan gangguan fungsi jantung−bahkan gangguan psikis−seperti stress dan depresi.
Lalu berdasarkan bahan-bahan pencermarannya dibedakan menjadi tiga, yaitu pencemaran kimiawi, pencemaran biologi, dan pencemaran fisik.Pencemaran kimiawi merupakan pencemaran yang diakibatkan oleh masuknya zat-zat kimia baik organik maupun anorganik. Contohnya adalah merkuri, timbal, metana, zat radioaktif. Pencemaran fisik adalah pencemaran yang disebabkan oleh benda-benda seperti kalng, karet, kaca, dan plastik.Pencemaran biologi adalah pencemaran yang terjadi karena makhluk hidup. Contohnya adalah mikroorganisme.
Dari pencemaran itu semua, tentunya kita juga harus melestarikan dan menjaga kembali bumi kita. Kita sebagai makhluk yang berakal budi seharusnya bisa membuat bumi menjadi lebih indah. Berikut adalah cara-cara untuk menjaga lingkungan.
Salah satu cara untuk menjaga lingkungan adalah denganmelakukan reboisasi. Tumbuhan mempunyai fungsi yang sangat penting, yaitu sebagai penghasil oksigen, pengikat karbon dioksida, penyimpanan air tanah, hingga menjadi rumah bagi hewan sekitar. Proses reboisasi memang bukanlah proses yang mudah, akan tetapi itu bukanlah hal yang mustahil. Jika hutan sudah membaik, hewan juga tidak akan terancam punah karena mereka kehilangan rumahnya. Selain itu juga bisa menjadi perbekalan ilmu untuk masa depan nanti.
Lalu ada juga dengan melakukan 3R. 3R adalah Reuse, Reduce, dan Recycle. Reuse artinya adalah penggunaan kembali. Tahap ini mengajak untuk menggunakan produk kembali. Baik secara langsung, seperti pemakaian plastik kresek yang berulang kali, atau secara tidak langsung, seperti botol yang diolah untuk perhiasan dirumah. Reduce artinya mengurangi sampah. Kita harus mengurangi penggunaan produk yang nantinya berpotensi menjadi sampah. Contohnya yaitu membawa tempat makan dan botol minum sendiri untuk pengurangan botol dan piring sekali pakai.dan terakhir, yaitu recycle. Recycle artinya mendaur ulang. Langkah ini adalah langkah yang paling banyak dilakukan. Adapun produk daur ulang memiliki desain dan bentuk yang unik, bahkan beberapa pihak menjadikan ini menjadi bisnis.
Lalu kita bisa mengganti plastik dengan bahan lain. Seperti plastik kresek yang didanti dengan bahan singkong, bisa juga membawa tas totebag jika barangnya terlalu berat. Lalu kotak makan dan tumbler sendiri ke sekolah ataupun ke kantor.
Penanganan B3 atau bahan berbahaya dan beracun. Terdapat tiga cara untuk menangani B3 yaitu, sumur dalam, kolam penyimpanan, dan secure landfills. Pembuangan limbah B3 melalui metode sumur dalam adalah dengan memompakan limbah tersebut melalui pipa ke lapisan batuan yang dalam, di bawah lapisan-lapisan air tanah dangkal maupun air tanah dalam. Secara teori, limbah B3 ini akan terperangkap di lapisan itu sehingga tidak akan mencemari tanah maupun air. Pembuangan limbah ke sumur dalam merupakan suatu usaha membuang limbah B3 ke dalam formasi geologi yang berada jauh di bawah permukaan bumi yang memiliki kemampuan mengikat limbah. Hal yang penting untuk diperhatikan dalam pemilihan tempat ialah struktur dan kestabilan geologi serta hidrogeologi wilayah setempat.
Yang kedua adalah kolam penyimpanan. Limbah B3 cair dapat ditampung pada kolam-kolam yang diperuntukkan khusus bagi limbah B3. kolam-kolam ini dilapisi lapisan pelindung yang dapat mencegah perembesan limbah. Ketika air limbah menguap, senyawa B3 akan terkonstrasi dan mengendap di dasar. Kelemahan metode ini adalah memakan lahan karena limbah akan semakin tertimbun dalam kolam, ada kemungkinan kebocoran lapisan pelindung, dan ikut menguapnya senyawa B3 bersama air limbah sehingga mencemari udara.
Pada metode pembuangan secara landfills, limbah B3 dimasukkan kedalam drum atau tong-tong, kemudian dikubur dalam landfills yang didesain khusus untuk mencegah pencemaran limbah B3. Landfills harus dilengkapi peralatan monitoring yang lengkap untuk mengontrol kondisi limbah B3 dan harus selalu dipantau. Metode secure landfills merupakan metode yang memiliki biaya operasi tinggi, masih ada kemungkinan terjadi kebocoran, dan tidak memberikan solusi jangka panjang karena limbah akan semaki menumpuk.
Penghematan listrik dan air juga sangat membantu dalam menjaga bumi. Air di bumi memang banyak, namun hanya sedikit air bersih yang dapat dipakai di kehidupan sehari-hari. Matikan keran jika sudah tidak digunakan, mengganti pipa yang bocor, dan menampung air hujan untuk keperluan sehari-hari. Dan penghematan listrik juga penting, selain karena harganya yang mahal jika sering dipakai. Tetapi karena listrik diproduksi sebagian besar menggunakan batu baradan murni karbon. Matikan lampu ketika hari sudah siang dan pendingin ruangan jika sudah tidak dipakai.
Kita juga bisa mengurangi pemakaian kendaraan pribadi. Contohnya bersepedah atau berjalan kaki jika jarak yang ditempuh sangat dekat. Selain itu bersepeda dan berjalan baik untuk kesehatan. Menggunakan angkutan dan kendaraan umum untuk jarak yang jauh. Selain membantu pemerintah karena telah memakai fasilitasnya, kita juga mengurangi asap polusi di udara dan kebisingan.
Kita bisa menanam hutan mangrove di pantai. Hutan mangrove memiliki fungsi yang sangat berarti bagi kehidupan kita. Salah satunya menahan air laut agar tidak mengikis tanah hingga terjadi tsunami. Lalu seperti tumbuhan yang lain, hutan mangrove juga menghasilkan oksigen dan menyerap gas carbon dioksida. Lalu para ikan-ikan kecil biasanya hidup di sekitar akar memudahkan para nelayan untuk mencari ikan. Dan dari ikan-ikan tersebut mereka bisa memakannya dah menjualnya ke pasar.
Lalu mengelolah limbah pabrik sebelum benar-benar dibuang, baik ke sungai maupun ke udara. Untuk limbah udara, kita bisa mengolahnya dengan menggunakan penyaring udara khusus. Dan untuk limbah yang lain, bisa dijadikan mahakarya. Jadi selain menjaga lingkungan, kita juga bisa mendapat untung lewat bisnis.
Dan kita juga bisa menjaga lingkungan yang sudah ada. Seperti hutan-hutan yang ada di Kalimantan. Lalu juga lautan yang berisi terumbu karang seperti di Raja Ampat. Sudah banyak perairan dan wilayah yang tercemar dan rusak. Oleh karena itu, selagi lada lingkungan yang belum tercemar, alangkah baiknya kita menjaga lingkungan yang belum rusak tersebut.
Dan terakhir, yang bisa dibuat oleh siapa saja, yaitu memberikan informasi-informasi tentang kerusakan dan cara menjaga bumi. Informasi tentang menjaga lingkungan sangat berguna agar kita bisa memengetahui dan ikut mempraktikkan cara menjaga lingkungan. Informasi tersebut bisa disebarluaskan melalui media sosial, seperti pembuatan poster, infografis, atau narasi singkat.
Selain faktor-faktor yang mengakibatkan kehancuran bumi, terdapat faktor yang membuat kericuhan antarmanusia yang tidak kalah gentingnya. Mulai dari faktor ekonomi, sosial budaya, hingga politik.
Ekonomi adalah ilmu yang menelaah perilaku keuangan pasar mulai suku bunga, nilai tukar, siklus bisnis, perdagangan internasional, kebijakan pemerintahan, hingga efisiensi penggunaan sumber daya alam. Ekonomi juga bisa dibilang ilmu yang berhubungan dengan keuangan.
Contoh faktor ekonomi adalah kemiskinan. Kemiskinan adalah keadaan saat ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan merupakan masalah umum yang global. Kemiskinan dianggap menjadi salah satu permasalahan sosial yang tidak dapat diuraikan, terutama di negara berkembang seperti Indonesia.
Terdapat faktor-faktor kemiskinan, yaitu salah laju pertumbuhan penduduk yang tinggi. Angka kelahiran yang tinggi di suatu daerah dapat meningkatkan laju pertumbuhan penduduk. Karena laju tersebut membuat lapangan kerja menjadi terbatas. Selain itu, jika laju pertumbuhan penduduk tinggi tetap tidak sebanding dengan laju pertumbuhan ekonomi, maka akan meningkatkan faktor kemiskinan.
Karena kebanyakan penduduk, banyak masyarakat yang menjadi pengangguran. Lapangan kerja pun menjadi terbatas. Mau tidak mau, kita harus membuat lapangan kerja sendiri.
Pendidikan yang rendah bisa menjadi faktor pemicu kemiskinan. Orang dengan pendidikan yang rendah cenderung tidak memiliki keahlian maupun pengetahuan untuk memasuki dunia pekerjaan. Faktor inilah yang membuat mereka kalah saing dengan masyarakat yang memiliki pendidikan yang mapan.
Bencana alam dapat mejadi faktor kemiskinan yang tidak dapat dihindari. Bencana dapat menjadi penyebab kemiskinan karena bencana tersebut akan kehilangan harta bendanya. Pemerintah memang mengganti rugi kerusakan pada setiap banjir, namun itu tidak seberapa dibanding kerusakan rumah dan barang-barang yang rusak. Banyak alat-alat elekronik, surat-surat yang penting, bahkan benda kesayangan.
Selain kemiskinan, perdagangan merupakan faktor kericuhan manusia. Perdagangan adalah kegiatan tukar-menukar barang atau jasa atau keduanya yang bedasarkan kesepakatan bersama dan bukan pemaksaan.
Salah satu hal yang sangat dekat dengan kita adalah online shop dengan mall. Para penjual di mall merasa tersaingi karena online shop yang sekarang sedang meradang. Kelebihan online shop adalah para pembeli tidak perlu keluar rumah, apalagi sejak pandemi berlangsung. Caranya juga lebih praktis dan mudah dibandingkan berbelanja di mall, belum diskon yang banyak dan bisa menitikkan air liur. Selain itu juga, online shop bisa berdagang ke antarnegara.
Namun pembelian di online shop tidak bisa dicoba secara langsung, dan butuh waktu yang lama untuk mengembalikan barang yang tidak cocok atau kurang pas. Lalu ongkir yang cenderung lebih mahal dan pengiriman yang lama. Dan belum juga kasus barang yang tidak sesuai deskripsi dan foto.
Lalu ada juga barang-barang imitasi yang sering diperjual-belikan, sehingga produk asli menjadi kurang laku. Untuk harga, memang barang kurang berkualitas tesebut yang menjadi pemenang, namun hal tersebutlah yang membuat produksi asli kurang laku. Kualitas barangnya yang sangat tidak meyakinkan juga membuat pembeli merasa rugi. Seperti HP palsu yang meledak saat ingin diisi ulang, shampoo yang membuat rambut rusak karena zat kimia, dan baju palsu yang mudah robek dan bikin iritasi pada kulit. Dan belum lagi perusahaan barang palsu yang tidak dikenai pajak.
Dan untuk kasus yang mendunia, ada juga yang mananya mata uang. Jika mata uang Dolar Amerika menurun, maka otomatis merugikan beberapa pihak yang bersangkutan. Mata uang Indonesia sendiri bergantung dengan harga mata uang Dolar Amerika. Jika Dolar Amerika turun, maka Rupiah Indonesia akan ikut turun.
Lalu ada juga faktor sosial dan budaya yang bisa mengakibatkan perselisihan. Faktor sosial budaya adalah faktor yandapat merubah kehidupan di masyarakat. Faktor ini biasanya terjadi di masyarakat, orang sekitar kita. Mulai dari perbedaan status dan peran, kriminalitas, kenakalan remaja, hoax yang sering beredar, pelecehan seksaul, distribusi pendapatan yang tidak merata, dan banyak lagi. Sedangkan faktor budaya biasanya terjadi karena perbedaan budaya, mulai dari etnis, hingga agama.
Contohnya adalah perbedaan status dan peran. Status adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial, sehubung dengan kelompok-kelompok lain di dalam kelompok yang kebih besar lagi. Sedangkan peran adalah pelaksanaan hak dan kewajiban seseorang sesuai dengan kedudukannya.
Perbedaan peran dan status inilah yang membuat kericuhan. Misalnya para pejabat yang sering didahulukan ketimbang orang lain yang derajatnya lebih rendah. Hal ini dapat menyebabkan para orang yang derajatnya rendah merasa kesal karena mereka dilewati.
Lalu ada juga kriminalitas. Kriminalitas adalah masalah sosial yang timbul karen masalah yang belum bisa terselesaikan sebelumnya. Contohnya mencopet dan tawuran. Alasan mengapa terjadinya dua kriminalitas tersebut karena faktor kemiskinan dan tingkat pendidikan yang rendah.
Kenakalan remaja juga merupakan permasalahan sosial yang sering terjadi disekitar. Contohnya adalah pergaulan bebas dan penggunaan narkotika. Selain berdampak pada sosial, nyatanya kenakalan remaja juga ikut berpengaruh. Remaja tersebut akan mengalami gangguan mental dan fisik. Mulai dari ketergantungan, hingga kematian. Biasanya, faktor utama yang menjadi penyebab pergaulan bebas adalah faktor lingkungan, media massa, dan pengetahuan yang kurang tentang pergaulan bebas ini.
Aliran yang sesat atau hoax yang sering beredar memang tidak bisa dilihat secara langsung. Hoax adalah berita palsu yang beredar, baik dari media massa maupun dari mulut ke mulut. Hoax terkadang menjadi kabar yang sangat manis, namun sayangnya itu hanya kabar palsu. Tidak hanya para penerima, pihak yang bersangkutan dari surat hoax itu juga ikut rugi karena terseret oleh hal yang tidak pasti.
Pelecehan seksual adalah kasus yang umumnya terjadi pada wanita dan anak. Pelecehan seksual bisa terjadi mulai dari pelecehan verbal−seperti cat-call−hingga pelecehan fisik−seperti pemerkosaan. Akibatnya pun bisa fatal, yaitu gangguan psikologis. Namun sayangnya, pelecehan seksual selalu dianggap remeh oleh masyarakat sekitar. Banyak yang beramsumsi bahwa sang korban tersebut yang memulai sehingga terjadi pelecehan. Beberapa ada yang berkata bahwa itu bukanlah masalah yang besar. Para korban pelecehan pun menjadi enggan untuk memberi tahu kepada pihak yang berwenang. Karena itulah kasus ini selalu meningkat dari tahun ke tahun.
Korupsi juga masalah sosial yang masih meradang. Bahkan mirisnya di Indonesia sendiri jumlahnya sudah banyak sekali. Korupsi biasanya terjadi di para pejabat, namun tidak jarang melihat orang kecil yang juga ikut korupsi. Korupsi bisa disebabkan oleh kerakusan atas harta dan hukum yang kurang ketat. Bahkan lucunya hukuman yang dijatuhkan maling uang lebih parah dibandingkan hukuman yang dijatuhkan kepada para tikus berdasi.
Lalu faktor budaya yang terjadi karena perbedaan budaya, suku, bahkan negara. Misalkan negara A menganggap bahwa negaranya yang terbaik. Karena pemikirannya tersebut mereka akhirnya menjelek-jelekkan negara lain lewat media sosial. Hal itu dapat berdampak buruk, karena bisa membuat perselisihan antara satu dan lainnya. Kita berasal dari suku dan budaya yang berbeda, oleh karena itu tingkatkan toleransi dan rasa saling menghargai.
Ada juga faktor budaya lain yaitu globalisasi. Menurut KBBI globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Bisa dibilang bahwa globalisasi adalah proses yang dapat menjangkau satu dengan yang lain secara mendunia. Banyak dampak positif yang dapat diambil, namun tidak sedikit juga dampak negatif yang menjadi-jadi. Salah satunya adalah membawa budaya luar dan melupakan budaya setempat. Budaya luar cenderung bebas, sedangkan budaya setempat masih menganut adat istiadat dan sopan santun. Karena kebebasan tersebut yang membuat kita, khususnya remaja, terjerumus ke pergaulan bebas.
Yang terakhir ada permasalahan politik. Permasalahan politik adalah permasalahan yang terjadi secara politik, baik di dalam negara maupun di luar negara. Contohnya adalah masalah yang akhir-akhir ini sedang trending, Rusia dengan Ukraina. Permasalahan politik antarnegara ini bisa membuat peperangan terjadi kembali.
Lalu ada juga permasalahan politik lainnya, yaitu tentang kekuasaan suatu pulau. Seperti waktu itu, Pulau Ligitan yang di-claim oleh Malaysia. Pulau ini dulunya merupakan wilayah kesatuan Republik Indonesia, namun karena lemahnya argumentasi hukum Indonesia, pulau ini beserta Pulau Sipadan diputuskan menjadi wilayah Malaysia pada tanggal 17 Desember 2002.
Lalu permasalahan politik yang sering terjadi di negara kita adalah perdebatan setiap pemilu. Memang, setiap dari kita berhak untuk memilih pilihannya masing-masing, namun apapaun keputusannya pemilunya nanti, pasti akan berguna bagi bangsa dan negara.
Dari semua kericuhan manusia tersebut, tentu ada solusi yang bisa mengatasi pertengkaian tersebut. Salah satunya adalah rasa toleransi dan rasa menghargai yang tinggi. Kita memiliki keberagaman yang beragam, tidak ada yang benar-benar sama persis. Bahkan semboyang Negara Indonesia adalah “Bhinneka Tunggal Ika” yang artinya berbeda-beda tetap tetap satu. Jika kita, yang merupakan satu negara, tidak bisa berdamai, bagaimana dengan interaksi kita terhadap negara-negara diluar sana?
Lalu perdalam informasi tentang permasalahan yang sering terjadi. Contohnya mempelajari tentang kekerasan seksual. Jika kita memahami kasus-kasus pelecehan yang maruk terjadi, tentu kita akan paham dan menjadi lebih berani untuk bertindak. Karena tindakan-tindakan tersebut, kita bisa mengurangi kasus pelecehan seksual.
Tapi, carilah informasi yang faktual dan akurat. Jangan sampai kalian memahami berita-berita yang palsu, bahkan sampai menyebarnya. Carilah informasi dari sumber yang terpercaya, dan jangan lupa untuk mengecek kembali informasi tersebut.
Kita juga harus memilah dan bijak dalam menggunakan teknologi. Dalam era globalisasi ini, tentunya perkataan dan sikap harus dijaga. Sikap yang kurang baik dapat menimbulkan perselisihan. Dan perkataan yang jelek dapat terekam dan disebarluaskan di media sosial.
Membuka lapangan kerja juga berguna bagi mereka yang tidak memiliki pekerjaan. Karena populasi manusia yang melunjak, tentu saja lapangan kerjanya semakin sedikit. Tidak perlu membuat perusahaan yang besar, seperti Gucci dan IPhone. Kita bisa membuat lapangan kerja kecil seperti membuka kafe atau tempat jualan. Tidak hanya mereka yang untung karena memiliki pekerjaan, kita juga beruntung karena memiliki penghasilan dari lapangan tersebut.
Pendidikan juga sebenarnya masih kurang, terutama di Indonesia. Walaupun Indonesia sudah membuat program kerja sekolah hingga SMA, namun sayangnya masih banyak pelajar yang menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut. Alasannya pun beragam, mulai dari gurunya yang galak, hingga pelajarannya yang sulit. Namun tidak hanya para pelajar, kualitas pendidikan di Indonesia memang sangatlah rendah dibandingkan pendidikan negara tetangga. Sarana pendidikan seperti guru dan sekolahnya juga harus diperhatikan agar siswa lebihnyaman dala belajar.
Kita sebagai warga yang berpendidikan seharusnya ikut membantu dalam membangkitkan pendidikan yang tertinggal. Salah satunya memberikan informasi tentang pentingnya pendidikan. Karena tanpa pendidikan, kita akan sulit bersaing dengan mereka yang mempunyai pendidikan yang mapan.
Tidak hanya itu, informasi tentang pergaulan dan seks bebas juga masih minim. Biasanya informasi tersebut diberikan sejak 6 SD, namun lagi-lagi pelajar yang memutuskan untuk putus sekolah sangatlah tinggi.
Sayangnya mereka tidak memikirkan konsekuensi yang dihadapi ketika melakukan pergaulan bebas. Pergaulan bebas bisa mengakibatkan kenaikan kehamilan yang tinggi, tingkat aborsi yang meninggkat, hingga gangguan psikologis seperti depresi atau ketergantungan atas seks.
Bumi adalah rumah para mahluk hidup, mulai dari zaman dinosaurus sampai dengan zaman sekarang. Suka dan duka sudah kita lewati di Planet Biru tercinta ini. Namun tanpa kita sadari, kita telah menghancurkan rumah kita sendiri. Mulai dari kebiasaan yang kecil seperti membuang sampah sembarang, hingga menebang pohon tanpa melakukan reboisasi kembali.
Namun apakah permasalahannya hanya sampai situ? Tidak juga, karena terdapat permasalahan internal dari antar umat manusia. Mulai dari kemiskinan yang tidak merata, para pejabat yang sering korupsi, hingga negara yang sekarang beradu bom nuklir. Pertanyaannya adalah seberapa lama bumi kita dapat bertahan? Dan apakah bumi kita ini bisa dibilang planet yang layak huni?
Menurut penelitian, sebenarnya bumi bisa bertahan sangat-sangat lama. Namun sayang, karena global warning, pencemaran lingkungan, dan iklim yang sangat ekstrim, bumi tidak bisa mempunya umur yang lebih lama. Dan siapakah dalang dibalik itu semua? Beri tepuk tangan yang meriah karena jawabannya karena kita, para manusia.
Lantas kalau begitu, apa syarat-syarat planet yang layak dihuni oleh kita, para mahkluk bumi? Dilansir dari Exoplanet Exploration NASA, syarat planet layak huni adalah planet yang tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin, memiliki oksigen, tanah yang padat, paparan radioaktif yang tidak terlalu besar, dan memiliki jarak dari bintang yang memungkinkan air dalam bentuk cair
Terdapat beberapa faktor yang bisa merusak bumi. Salah satu contohnya adalah pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, arau komponen lain ke dalam lingkungan atau berubahnya tatanan lingkungan akibat kegiatan manusia atau proses alam (UU Pokok pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982).
Berdasarkan tempat terjadinya, pencemaran lingkungan menjadi empat macam yaitu pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran suara.
Pencemaran udara biasanya selalu berkaitan dengan efek gas rumah kaca. Efek gas rumah kaca merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan bumi memiliki efek seperti rumah kaca. Contohnya seperti ini, jika ada cahaya, kaca akan memantulkan cahaya tersebut. Sama seperti kaca, efek gas rumah kaca yang seharusnya memantulkan panas matahari keluar bumi, malah dipantulkan kembali ke bumi. Hal ini mengakibatkan bumi yang sydah panas semakin panas.
Dari zaman reformasi industri, manusia sudah memakai bahan batu bara. Hal ini disebabkan karena harganya yang murah dan mudah untuk diolah. Tidak hanya batu bara, minyak bumi sering dipakai dari dulu hingga sekarang. Mereka dulunya sangat mudah dicari karena dulu bahannya melimpah. Minyak dan batu bara ini sering dipakai untuk keperluan sehari-hari. Mulai dari bahan pabrik, bahan bakar kendaraan, hingga peralatan rumah tangga.
Namun sayang, pemakaian tersebut sangat tidak ramah lingkungan. Asap yang dihasilkan oleh batu bara tersebut mengandung hidrogen sulfida (H₂S) dan sulfur dioksida (SO₂) yang dapat menyebabkan hujan asam. Hujan asam adalah hujan yang memiliki pH kurang dari 5,6 dan memiliki sifat asam yang korosif atau dapat mengikis partikel lain. Hujan asam bisa menyebabkan kerusakan pada banyak objek. Tumbuhan dan hewan yang terancam mati, berbagai penyakit yang timbul, merusak bangunan dan fasilitas, dan merusak ekosistem air.
Selain itu juga, pemakaian batu bara dan minyak bumi yang terus menerus dapat membuat mereka langka. Itu dikarenakan mereka yang terbuat dari sisa-sisa fosil yang ada dari dulu kala. Dan pembuatan batu bara dan minyak bumi membutuhkan waktu yang sangat lama.
Tidak hanya itu, gas Chlorofluorocarbon−atau yang biasa disebut CFC−menjadi salah satu penyebab efek rumah kaca. Pemakaian Air Conditioner dan peralatan yang berbentuk spray adalah contoh dari CFC. CFC sendiri bisa menipiskan dan merusak ozon. Ozon sendiri berfungsi sebagai pelindung bumi dari ultraviolet dari matahari. Untuk membuat ozon itu sendiri membutuhkan waktu yang lama.
Lalu karbon dioksida (CO₂ ) yang menumpuk di atmosfer membuat bumi kita semakin panas. Gas karbon dioksida merupakan peredam kuat sinar inframerah, sehingga akan menyerap panas yang dipancarkan bumi dan dipantulkan kembali. Singkatnya kekurangan karbon tidak baik untuk bumi, karena suhu bumi akan dingin. Namun jika bumi menampung karbon dioksida dari yang seharusnya, maka bumi kita ini akan sangat panas.
Yang kedua adalah pencemaran air. Pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat atau komponen lain ke dalam perairan. Tingkat pencemaran air dapat dihitung dengan menghitung kadar oksigen di air tersebut. Cara penghitungannya ada dua jenis, yaitu dengan cara COD (Chemical Oxygen Demand) dan BOD (Biochemical Oxygen Demand).
COD adalah jumlah kebutuhan senyawa kimia terhadap oksigen untuk mengurai bahan organik. Sedangkan BOD adalah jumlah oksigen terlarut yang diperlukan oleh mikroorganisme untuk mengurai bahan organik di dalam air. Semakin besar kadar BOD di perairan yang dibentuk, semakin tinggi pula tingkat pencemaran air di air tersebut.
Air biasanya disebut tercemar ketika air mengalami perubahan temperatur; perubahan pH atau konsentrasiion hidrogen; perubahan warna, bau, dan rasa; mikroorganisme yang berlebih atau berkurang; muncul endapan, bahan terlarut, koloidal; dan peningkatan radioaktivitas pada air lingkungan.
Salah satu penyebab pencemaran air yaitu pembuangan limbah pabrik ke sungai. Bahan kimia yang berasal dari limbah tersebut dapat membuat air menjadi tercemar. Ikan-ikan di sungai itu pun mati, ekosistem disana pun akan terganggu. Dan penduduk sekitar yang mengandalkan air sungai tersebut mendapatkan akibatnya.
Selanjutnya adalah pembuangan limbah rumah tangga ke perairan. Limbah rumah tangga merupakan yang berasal dari hasil samping kegiatan perumahan. Seperti limbah pasar, perkantoran, rumah penginapan, dan lain-lain.
Dan ada pula limbah pertanian yang ikut mencemari air. Pemakaian pupuk yang berlebihan dapat menyebabkan suburnya ekosistem di peairan . pupuk yang tidak terserap tanah akan terbuang menuju perairan. Akibatnya banyak alga dan tumbuhan eceng gondok yang memenuhi perairan tersebut. Tanaman-tanaman ini menutupi cahaya matahari yang masuk ke air, sehingga fotosintetis tumbuhan di air seperti fitoplankton dan rumput laut akan terganggu. Dan hal tersebut akan merugikan makhluk yang hidup didalamnya.
Limbah-limbah tersebut dibagi menjadi dua menurut bahannya, yaitu limbah organik dan limbah anorganik.
Limbah organik adalah limbah yang berasal dari bahan organik atau sumber daya yang terbaharukan dan gampang terurai. Contohnya adalah sisa-sisa makanan, kertas, dan tisu. Sedangkan limbah anorganik adalah limbah yang berasal dari bahan anorganik dan sulit untuk diuraikan. Contohnya adalah kaca dan plastik. Berbicara tentang plastik, faktanya Indonesia merupakan negara terbesar kedua yang menyumbangkan plastik.
Berjuta-juta ton plastik dibuang ke perairan. Karena sifatnya yang sangan sulit terurai, membuat populasi plastik lebih banyak dibandingkan penghuni lautan. Itu membuat ikan-ikan menjadi sulit untuk bergerak, bahkan terluka oleh sampah tersebut. Tidak hanya itu, sampah plastik yang berukuran kecil akan dimakan oleh ikan-ikan kecil. Dan ikan-ikan tersebut akan dijual dan dimakan oleh kita sendiri. Lalu jangan mengambil ikan menggunakan bom, karena selain ikan-ikan mati dalam jumlah yang berlebihan, bom tersebut bisa merusak biotik lain. Dan karena bom tersebut, air menjadi asam.
Yang ketiga adalah pencemaran tanah. Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami, pencemaran tanah terjadi karena apabila bahan-bahan pencemar dan juga limbah yang tidak dapat menjadi tanah dalam waktu singkat masuk ke dalam tanah. Pencemaran tanah bisa mengakibatkan tanah menjadi asam dan tidak subur. Jika tanah tidak subur, maka tumbuhan akan susah untuk tumbuh. Umumnya pencemaran tanah terjadi karena ulah manusia dan alam.
Contoh penyebab pencemaran tanah adalah pestisida dan pupuk kimia. Pestisida biasanya digunakan untuk mengusir atau membunuh hama yang menyebabkan tanaman terganggu pertumbuhannya. Sedangkan pupuk digunakan untuk menambahkan nutrisi dan zat hara pada tanah. Keduanya memang mempunyai manfaat yang baik, namun sayang keduanya memiliki zat kimia yang dapat merusak tanah, terutama jika dipakai dalam skala berkelanjutan. Sama seperti manusia yang kebal penyakit karena vaksin, penggunaan pestisida yang banyak bisa menyebabkan kekebalan pada serangga.
Faktor lain yang menyebabkan pencemaran tanah adalah karena sampah, terutama sampah plastik. Baik sampah organik dan anorganik beresiko untuk mengubah komposisi tanah.
Dan juga ada pencemaran dari deforestasi. Deforestasi adalah kegiatan pengundulan hutan untuk kepentingan manusia. Selain menjadi salah satu penghasil oksigen didunia, pohon juga berguna untuk menampung air tanah. Namun jika hutan di-deforestasi dan tidak segera di-reboisasi, hutan akan terjadi longsor dan banjir ketika hujan datang. Selain itu juga nutrisi tanah akan terkikis akibat aliran hujan.
Dan pencemaran yang terakhir adalah pencemaran suara. Polusi atau pencemaran suara adalah kebisingan atau bunyi-bunyi yang mengganggu pendengaran manusia karena memiliki intensitas bunyi di atas 50 dB (desibel).
Penyebab pencemaran suara adalah bunyi pesawat, kendaraan, dan deru mesin pabrik. Mungkin pencemaran suara terdengar konyol, namun pencemaran tersebut dapat mengakibatkan gangguan kesehatan−seperti kerusakan indra pendengar dan gangguan fungsi jantung−bahkan gangguan psikis−seperti stress dan depresi.
Lalu berdasarkan bahan-bahan pencermarannya dibedakan menjadi tiga, yaitu pencemaran kimiawi, pencemaran biologi, dan pencemaran fisik.Pencemaran kimiawi merupakan pencemaran yang diakibatkan oleh masuknya zat-zat kimia baik organik maupun anorganik. Contohnya adalah merkuri, timbal, metana, zat radioaktif. Pencemaran fisik adalah pencemaran yang disebabkan oleh benda-benda seperti kalng, karet, kaca, dan plastik.Pencemaran biologi adalah pencemaran yang terjadi karena makhluk hidup. Contohnya adalah mikroorganisme.
Dari pencemaran itu semua, tentunya kita juga harus melestarikan dan menjaga kembali bumi kita. Kita sebagai makhluk yang berakal budi seharusnya bisa membuat bumi menjadi lebih indah. Berikut adalah cara-cara untuk menjaga lingkungan.
Salah satu cara untuk menjaga lingkungan adalah denganmelakukan reboisasi. Tumbuhan mempunyai fungsi yang sangat penting, yaitu sebagai penghasil oksigen, pengikat karbon dioksida, penyimpanan air tanah, hingga menjadi rumah bagi hewan sekitar. Proses reboisasi memang bukanlah proses yang mudah, akan tetapi itu bukanlah hal yang mustahil. Jika hutan sudah membaik, hewan juga tidak akan terancam punah karena mereka kehilangan rumahnya. Selain itu juga bisa menjadi perbekalan ilmu untuk masa depan nanti.
Lalu ada juga dengan melakukan 3R. 3R adalah Reuse, Reduce, dan Recycle. Reuse artinya adalah penggunaan kembali. Tahap ini mengajak untuk menggunakan produk kembali. Baik secara langsung, seperti pemakaian plastik kresek yang berulang kali, atau secara tidak langsung, seperti botol yang diolah untuk perhiasan dirumah. Reduce artinya mengurangi sampah. Kita harus mengurangi penggunaan produk yang nantinya berpotensi menjadi sampah. Contohnya yaitu membawa tempat makan dan botol minum sendiri untuk pengurangan botol dan piring sekali pakai.dan terakhir, yaitu recycle. Recycle artinya mendaur ulang. Langkah ini adalah langkah yang paling banyak dilakukan. Adapun produk daur ulang memiliki desain dan bentuk yang unik, bahkan beberapa pihak menjadikan ini menjadi bisnis.
Lalu kita bisa mengganti plastik dengan bahan lain. Seperti plastik kresek yang didanti dengan bahan singkong, bisa juga membawa tas totebag jika barangnya terlalu berat. Lalu kotak makan dan tumbler sendiri ke sekolah ataupun ke kantor.
Penanganan B3 atau bahan berbahaya dan beracun. Terdapat tiga cara untuk menangani B3 yaitu, sumur dalam, kolam penyimpanan, dan secure landfills. Pembuangan limbah B3 melalui metode sumur dalam adalah dengan memompakan limbah tersebut melalui pipa ke lapisan batuan yang dalam, di bawah lapisan-lapisan air tanah dangkal maupun air tanah dalam. Secara teori, limbah B3 ini akan terperangkap di lapisan itu sehingga tidak akan mencemari tanah maupun air. Pembuangan limbah ke sumur dalam merupakan suatu usaha membuang limbah B3 ke dalam formasi geologi yang berada jauh di bawah permukaan bumi yang memiliki kemampuan mengikat limbah. Hal yang penting untuk diperhatikan dalam pemilihan tempat ialah struktur dan kestabilan geologi serta hidrogeologi wilayah setempat.
Yang kedua adalah kolam penyimpanan. Limbah B3 cair dapat ditampung pada kolam-kolam yang diperuntukkan khusus bagi limbah B3. kolam-kolam ini dilapisi lapisan pelindung yang dapat mencegah perembesan limbah. Ketika air limbah menguap, senyawa B3 akan terkonstrasi dan mengendap di dasar. Kelemahan metode ini adalah memakan lahan karena limbah akan semakin tertimbun dalam kolam, ada kemungkinan kebocoran lapisan pelindung, dan ikut menguapnya senyawa B3 bersama air limbah sehingga mencemari udara.
Pada metode pembuangan secara landfills, limbah B3 dimasukkan kedalam drum atau tong-tong, kemudian dikubur dalam landfills yang didesain khusus untuk mencegah pencemaran limbah B3. Landfills harus dilengkapi peralatan monitoring yang lengkap untuk mengontrol kondisi limbah B3 dan harus selalu dipantau. Metode secure landfills merupakan metode yang memiliki biaya operasi tinggi, masih ada kemungkinan terjadi kebocoran, dan tidak memberikan solusi jangka panjang karena limbah akan semaki menumpuk.
Penghematan listrik dan air juga sangat membantu dalam menjaga bumi. Air di bumi memang banyak, namun hanya sedikit air bersih yang dapat dipakai di kehidupan sehari-hari. Matikan keran jika sudah tidak digunakan, mengganti pipa yang bocor, dan menampung air hujan untuk keperluan sehari-hari. Dan penghematan listrik juga penting, selain karena harganya yang mahal jika sering dipakai. Tetapi karena listrik diproduksi sebagian besar menggunakan batu baradan murni karbon. Matikan lampu ketika hari sudah siang dan pendingin ruangan jika sudah tidak dipakai.
Kita juga bisa mengurangi pemakaian kendaraan pribadi. Contohnya bersepedah atau berjalan kaki jika jarak yang ditempuh sangat dekat. Selain itu bersepeda dan berjalan baik untuk kesehatan. Menggunakan angkutan dan kendaraan umum untuk jarak yang jauh. Selain membantu pemerintah karena telah memakai fasilitasnya, kita juga mengurangi asap polusi di udara dan kebisingan.
Kita bisa menanam hutan mangrove di pantai. Hutan mangrove memiliki fungsi yang sangat berarti bagi kehidupan kita. Salah satunya menahan air laut agar tidak mengikis tanah hingga terjadi tsunami. Lalu seperti tumbuhan yang lain, hutan mangrove juga menghasilkan oksigen dan menyerap gas carbon dioksida. Lalu para ikan-ikan kecil biasanya hidup di sekitar akar memudahkan para nelayan untuk mencari ikan. Dan dari ikan-ikan tersebut mereka bisa memakannya dah menjualnya ke pasar.
Lalu mengelolah limbah pabrik sebelum benar-benar dibuang, baik ke sungai maupun ke udara. Untuk limbah udara, kita bisa mengolahnya dengan menggunakan penyaring udara khusus. Dan untuk limbah yang lain, bisa dijadikan mahakarya. Jadi selain menjaga lingkungan, kita juga bisa mendapat untung lewat bisnis.
Dan kita juga bisa menjaga lingkungan yang sudah ada. Seperti hutan-hutan yang ada di Kalimantan. Lalu juga lautan yang berisi terumbu karang seperti di Raja Ampat. Sudah banyak perairan dan wilayah yang tercemar dan rusak. Oleh karena itu, selagi lada lingkungan yang belum tercemar, alangkah baiknya kita menjaga lingkungan yang belum rusak tersebut.
Dan terakhir, yang bisa dibuat oleh siapa saja, yaitu memberikan informasi-informasi tentang kerusakan dan cara menjaga bumi. Informasi tentang menjaga lingkungan sangat berguna agar kita bisa memengetahui dan ikut mempraktikkan cara menjaga lingkungan. Informasi tersebut bisa disebarluaskan melalui media sosial, seperti pembuatan poster, infografis, atau narasi singkat.
Selain faktor-faktor yang mengakibatkan kehancuran bumi, terdapat faktor yang membuat kericuhan antarmanusia yang tidak kalah gentingnya. Mulai dari faktor ekonomi, sosial budaya, hingga politik.
Ekonomi adalah ilmu yang menelaah perilaku keuangan pasar mulai suku bunga, nilai tukar, siklus bisnis, perdagangan internasional, kebijakan pemerintahan, hingga efisiensi penggunaan sumber daya alam. Ekonomi juga bisa dibilang ilmu yang berhubungan dengan keuangan.
Contoh faktor ekonomi adalah kemiskinan. Kemiskinan adalah keadaan saat ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan merupakan masalah umum yang global. Kemiskinan dianggap menjadi salah satu permasalahan sosial yang tidak dapat diuraikan, terutama di negara berkembang seperti Indonesia.
Terdapat faktor-faktor kemiskinan, yaitu salah laju pertumbuhan penduduk yang tinggi. Angka kelahiran yang tinggi di suatu daerah dapat meningkatkan laju pertumbuhan penduduk. Karena laju tersebut membuat lapangan kerja menjadi terbatas. Selain itu, jika laju pertumbuhan penduduk tinggi tetap tidak sebanding dengan laju pertumbuhan ekonomi, maka akan meningkatkan faktor kemiskinan.
Karena kebanyakan penduduk, banyak masyarakat yang menjadi pengangguran. Lapangan kerja pun menjadi terbatas. Mau tidak mau, kita harus membuat lapangan kerja sendiri.
Pendidikan yang rendah bisa menjadi faktor pemicu kemiskinan. Orang dengan pendidikan yang rendah cenderung tidak memiliki keahlian maupun pengetahuan untuk memasuki dunia pekerjaan. Faktor inilah yang membuat mereka kalah saing dengan masyarakat yang memiliki pendidikan yang mapan.
Bencana alam dapat mejadi faktor kemiskinan yang tidak dapat dihindari. Bencana dapat menjadi penyebab kemiskinan karena bencana tersebut akan kehilangan harta bendanya. Pemerintah memang mengganti rugi kerusakan pada setiap banjir, namun itu tidak seberapa dibanding kerusakan rumah dan barang-barang yang rusak. Banyak alat-alat elekronik, surat-surat yang penting, bahkan benda kesayangan.
Selain kemiskinan, perdagangan merupakan faktor kericuhan manusia. Perdagangan adalah kegiatan tukar-menukar barang atau jasa atau keduanya yang bedasarkan kesepakatan bersama dan bukan pemaksaan.
Salah satu hal yang sangat dekat dengan kita adalah online shop dengan mall. Para penjual di mall merasa tersaingi karena online shop yang sekarang sedang meradang. Kelebihan online shop adalah para pembeli tidak perlu keluar rumah, apalagi sejak pandemi berlangsung. Caranya juga lebih praktis dan mudah dibandingkan berbelanja di mall, belum diskon yang banyak dan bisa menitikkan air liur. Selain itu juga, online shop bisa berdagang ke antarnegara.
Namun pembelian di online shop tidak bisa dicoba secara langsung, dan butuh waktu yang lama untuk mengembalikan barang yang tidak cocok atau kurang pas. Lalu ongkir yang cenderung lebih mahal dan pengiriman yang lama. Dan belum juga kasus barang yang tidak sesuai deskripsi dan foto.
Lalu ada juga barang-barang imitasi yang sering diperjual-belikan, sehingga produk asli menjadi kurang laku. Untuk harga, memang barang kurang berkualitas tesebut yang menjadi pemenang, namun hal tersebutlah yang membuat produksi asli kurang laku. Kualitas barangnya yang sangat tidak meyakinkan juga membuat pembeli merasa rugi. Seperti HP palsu yang meledak saat ingin diisi ulang, shampoo yang membuat rambut rusak karena zat kimia, dan baju palsu yang mudah robek dan bikin iritasi pada kulit. Dan belum lagi perusahaan barang palsu yang tidak dikenai pajak.
Dan untuk kasus yang mendunia, ada juga yang mananya mata uang. Jika mata uang Dolar Amerika menurun, maka otomatis merugikan beberapa pihak yang bersangkutan. Mata uang Indonesia sendiri bergantung dengan harga mata uang Dolar Amerika. Jika Dolar Amerika turun, maka Rupiah Indonesia akan ikut turun.
Lalu ada juga faktor sosial dan budaya yang bisa mengakibatkan perselisihan. Faktor sosial budaya adalah faktor yandapat merubah kehidupan di masyarakat. Faktor ini biasanya terjadi di masyarakat, orang sekitar kita. Mulai dari perbedaan status dan peran, kriminalitas, kenakalan remaja, hoax yang sering beredar, pelecehan seksaul, distribusi pendapatan yang tidak merata, dan banyak lagi. Sedangkan faktor budaya biasanya terjadi karena perbedaan budaya, mulai dari etnis, hingga agama.
Contohnya adalah perbedaan status dan peran. Status adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial, sehubung dengan kelompok-kelompok lain di dalam kelompok yang kebih besar lagi. Sedangkan peran adalah pelaksanaan hak dan kewajiban seseorang sesuai dengan kedudukannya.
Perbedaan peran dan status inilah yang membuat kericuhan. Misalnya para pejabat yang sering didahulukan ketimbang orang lain yang derajatnya lebih rendah. Hal ini dapat menyebabkan para orang yang derajatnya rendah merasa kesal karena mereka dilewati.
Lalu ada juga kriminalitas. Kriminalitas adalah masalah sosial yang timbul karen masalah yang belum bisa terselesaikan sebelumnya. Contohnya mencopet dan tawuran. Alasan mengapa terjadinya dua kriminalitas tersebut karena faktor kemiskinan dan tingkat pendidikan yang rendah.
Kenakalan remaja juga merupakan permasalahan sosial yang sering terjadi disekitar. Contohnya adalah pergaulan bebas dan penggunaan narkotika. Selain berdampak pada sosial, nyatanya kenakalan remaja juga ikut berpengaruh. Remaja tersebut akan mengalami gangguan mental dan fisik. Mulai dari ketergantungan, hingga kematian. Biasanya, faktor utama yang menjadi penyebab pergaulan bebas adalah faktor lingkungan, media massa, dan pengetahuan yang kurang tentang pergaulan bebas ini.
Aliran yang sesat atau hoax yang sering beredar memang tidak bisa dilihat secara langsung. Hoax adalah berita palsu yang beredar, baik dari media massa maupun dari mulut ke mulut. Hoax terkadang menjadi kabar yang sangat manis, namun sayangnya itu hanya kabar palsu. Tidak hanya para penerima, pihak yang bersangkutan dari surat hoax itu juga ikut rugi karena terseret oleh hal yang tidak pasti.
Pelecehan seksual adalah kasus yang umumnya terjadi pada wanita dan anak. Pelecehan seksual bisa terjadi mulai dari pelecehan verbal−seperti cat-call−hingga pelecehan fisik−seperti pemerkosaan. Akibatnya pun bisa fatal, yaitu gangguan psikologis. Namun sayangnya, pelecehan seksual selalu dianggap remeh oleh masyarakat sekitar. Banyak yang beramsumsi bahwa sang korban tersebut yang memulai sehingga terjadi pelecehan. Beberapa ada yang berkata bahwa itu bukanlah masalah yang besar. Para korban pelecehan pun menjadi enggan untuk memberi tahu kepada pihak yang berwenang. Karena itulah kasus ini selalu meningkat dari tahun ke tahun.
Korupsi juga masalah sosial yang masih meradang. Bahkan mirisnya di Indonesia sendiri jumlahnya sudah banyak sekali. Korupsi biasanya terjadi di para pejabat, namun tidak jarang melihat orang kecil yang juga ikut korupsi. Korupsi bisa disebabkan oleh kerakusan atas harta dan hukum yang kurang ketat. Bahkan lucunya hukuman yang dijatuhkan maling uang lebih parah dibandingkan hukuman yang dijatuhkan kepada para tikus berdasi.
Lalu faktor budaya yang terjadi karena perbedaan budaya, suku, bahkan negara. Misalkan negara A menganggap bahwa negaranya yang terbaik. Karena pemikirannya tersebut mereka akhirnya menjelek-jelekkan negara lain lewat media sosial. Hal itu dapat berdampak buruk, karena bisa membuat perselisihan antara satu dan lainnya. Kita berasal dari suku dan budaya yang berbeda, oleh karena itu tingkatkan toleransi dan rasa saling menghargai.
Ada juga faktor budaya lain yaitu globalisasi. Menurut KBBI globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Bisa dibilang bahwa globalisasi adalah proses yang dapat menjangkau satu dengan yang lain secara mendunia. Banyak dampak positif yang dapat diambil, namun tidak sedikit juga dampak negatif yang menjadi-jadi. Salah satunya adalah membawa budaya luar dan melupakan budaya setempat. Budaya luar cenderung bebas, sedangkan budaya setempat masih menganut adat istiadat dan sopan santun. Karena kebebasan tersebut yang membuat kita, khususnya remaja, terjerumus ke pergaulan bebas.
Yang terakhir ada permasalahan politik. Permasalahan politik adalah permasalahan yang terjadi secara politik, baik di dalam negara maupun di luar negara. Contohnya adalah masalah yang akhir-akhir ini sedang trending, Rusia dengan Ukraina. Permasalahan politik antarnegara ini bisa membuat peperangan terjadi kembali.
Lalu ada juga permasalahan politik lainnya, yaitu tentang kekuasaan suatu pulau. Seperti waktu itu, Pulau Ligitan yang di-claim oleh Malaysia. Pulau ini dulunya merupakan wilayah kesatuan Republik Indonesia, namun karena lemahnya argumentasi hukum Indonesia, pulau ini beserta Pulau Sipadan diputuskan menjadi wilayah Malaysia pada tanggal 17 Desember 2002.
Lalu permasalahan politik yang sering terjadi di negara kita adalah perdebatan setiap pemilu. Memang, setiap dari kita berhak untuk memilih pilihannya masing-masing, namun apapaun keputusannya pemilunya nanti, pasti akan berguna bagi bangsa dan negara.
Dari semua kericuhan manusia tersebut, tentu ada solusi yang bisa mengatasi pertengkaian tersebut. Salah satunya adalah rasa toleransi dan rasa menghargai yang tinggi. Kita memiliki keberagaman yang beragam, tidak ada yang benar-benar sama persis. Bahkan semboyang Negara Indonesia adalah “Bhinneka Tunggal Ika” yang artinya berbeda-beda tetap tetap satu. Jika kita, yang merupakan satu negara, tidak bisa berdamai, bagaimana dengan interaksi kita terhadap negara-negara diluar sana?
Lalu perdalam informasi tentang permasalahan yang sering terjadi. Contohnya mempelajari tentang kekerasan seksual. Jika kita memahami kasus-kasus pelecehan yang maruk terjadi, tentu kita akan paham dan menjadi lebih berani untuk bertindak. Karena tindakan-tindakan tersebut, kita bisa mengurangi kasus pelecehan seksual.
Tapi, carilah informasi yang faktual dan akurat. Jangan sampai kalian memahami berita-berita yang palsu, bahkan sampai menyebarnya. Carilah informasi dari sumber yang terpercaya, dan jangan lupa untuk mengecek kembali informasi tersebut.
Kita juga harus memilah dan bijak dalam menggunakan teknologi. Dalam era globalisasi ini, tentunya perkataan dan sikap harus dijaga. Sikap yang kurang baik dapat menimbulkan perselisihan. Dan perkataan yang jelek dapat terekam dan disebarluaskan di media sosial.
Membuka lapangan kerja juga berguna bagi mereka yang tidak memiliki pekerjaan. Karena populasi manusia yang melunjak, tentu saja lapangan kerjanya semakin sedikit. Tidak perlu membuat perusahaan yang besar, seperti Gucci dan IPhone. Kita bisa membuat lapangan kerja kecil seperti membuka kafe atau tempat jualan. Tidak hanya mereka yang untung karena memiliki pekerjaan, kita juga beruntung karena memiliki penghasilan dari lapangan tersebut.
Pendidikan juga sebenarnya masih kurang, terutama di Indonesia. Walaupun Indonesia sudah membuat program kerja sekolah hingga SMA, namun sayangnya masih banyak pelajar yang menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut. Alasannya pun beragam, mulai dari gurunya yang galak, hingga pelajarannya yang sulit. Namun tidak hanya para pelajar, kualitas pendidikan di Indonesia memang sangatlah rendah dibandingkan pendidikan negara tetangga. Sarana pendidikan seperti guru dan sekolahnya juga harus diperhatikan agar siswa lebihnyaman dala belajar.
Kita sebagai warga yang berpendidikan seharusnya ikut membantu dalam membangkitkan pendidikan yang tertinggal. Salah satunya memberikan informasi tentang pentingnya pendidikan. Karena tanpa pendidikan, kita akan sulit bersaing dengan mereka yang mempunyai pendidikan yang mapan.
Tidak hanya itu, informasi tentang pergaulan dan seks bebas juga masih minim. Biasanya informasi tersebut diberikan sejak 6 SD, namun lagi-lagi pelajar yang memutuskan untuk putus sekolah sangatlah tinggi.
Sayangnya mereka tidak memikirkan konsekuensi yang dihadapi ketika melakukan pergaulan bebas. Pergaulan bebas bisa mengakibatkan kenaikan kehamilan yang tinggi, tingkat aborsi yang meninggkat, hingga gangguan psikologis seperti depresi atau ketergantungan atas seks.
Namun kita juga harus menjaga perdamaian dan kerukunan sesama manusia. Manusia yang saling berdamai membuat kita semakin betah untuk menempati bumi. Bayangkan saja ekonomi yang stabil, perdamaian antarnegara, hingga kasus korupsi dan pelecehan seksual yang semakin menurun bahkan habis, membuat kita semakin nyaman tinggal di rumah ini. Jadi ingatlah, hal sekecil apapun bisa dilakukan untuk menjaga bumi sehingga kita mungkin tidak perlu pindah planet. Karena memang sebetulnya bumi adalah planet yang diciptakan untuk tempat tinggal.
Namun kita juga harus menjaga perdamaian dan kerukunan sesama manusia. Manusia yang saling berdamai membuat kita semakin betah untuk menempati bumi. Bayangkan saja ekonomi yang stabil, perdamaian antarnegara, hingga kasus korupsi dan pelecehan seksual yang semakin menurun bahkan habis, membuat kita semakin nyaman tinggal di rumah ini. Jadi ingatlah, hal sekecil apapun bisa dilakukan untuk menjaga bumi sehingga kita mungkin tidak perlu pindah planet. Karena memang sebetulnya bumi adalah planet yang diciptakan untuk tempat tinggal.
