Madingmu.com – Pikiran bunuh diri bisa datang secara tiba-tiba dan sangat mengganggu. Saat berada dalam situasi seperti ini, pentingnya untuk mengetahui cara-cara dalam mengatasi perasaan tersebut secara efektif.
Lalu, apa sih yang bisa kita lakukan saat tiba-tiba pemikiran mengakhiri hidup muncul?
- Pisahkan Antara Perasaan dan Tindakan
Saat pikiran untuk bunuh diri mendadak muncul, langkah pertama yang harus diambil adalah mengakui adanya perasaan tersebut. Tak perlu malu atau takut mengakui adanya perasaan ini.
Dilansir dari laman Mayo Clinic, pikiran semacam ini sering muncul karena kondisi depresi, perasaan putus asa, dan tekanan hidup yang terasa berat. Dalam momen seperti ini, pentingnya untuk memisahkan antara perasaan dan tindakan. Pemikiran ini bisa terasa kuat, tapi perlu diingat itu hanya pikiran dan tidak perlu diikuti dengan tindakan.
Baca Juga: Waspada! Kini Penyakit Lansia Marak Diderita Oleh Anak Muda
- Fokus Pada Keselamatan Diri
Cara yang bisa dilakukan adalah dengan menjauhkan benda-benda yang bisa digunakan menyakiti diri sendiri. Dilansir dari laman Mind, pindahkan benda tajam dan obat-obatan jauh dari jangkauan untuk memastikan keselamatan diri kamu.
Jika kamu merasa di tempat yang tidak aman, pindahlah ke tempat yang dirasa lebih aman. Kamu juga bisa membuat renacan keselamatan atau dikenal dengan safety plan bersama dengan profesional kesehatan mental yang dipercaya.
Safety plan biasanya berisi daftar kegiatan yang bisa dilakukan untuk mengalihkan pikiran dari keinginan bunuh diri. Bukan hanya itu, rencana keselamatan ini juga berisi daftar kontak orang-orang yang bisa dihubungi saat pemikiran itu tiba-tiba muncul.
- Cari Dukungan Dari Orang Terdekat
Ketika kamu memiliki pemikiran dan perasaan yang sangat berat, cobalah untuk berbicara dengan orang yang kamu percaya.
Menurut laman Mental Health Foundation, menceritakan pemikiran dan perasaan ini kepada orang lain adalah langkah paling berani sekaligus jadi cara paling membantu.
Jika kamu merasa tidak ada orang yang bisa diajak bicara, cobalah untuk hubungi layanan krisis atau hotline yang tersedia 24 jam.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan kamu untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, kamu bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/.
Baca Juga: Gejala ADHD: Penyebabnya Hingga Cara Mengatasinya
- Lakukan teknik pengalihan
Mengalihkan perhatian dari pikiran dan keinginan untuk mengakhiri hidup bisa menjadi strategi yang efektif. Beberapa teknik memfokuskan diri pada sensasi fisik bisa menjadi alternatif. Contohnya dengan teknik memegang es batu hingga meleleh.
Selain teknik semacam itu, melakukan aktivitas pengalihan pikiran seperti menontonfilm maupun mendengar musik juga cukup efektif.
Dalam jangka panjang, mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat juga membantu.
Cobalah mendapatkan tidur yang cukup, melakukan olahraga rutin, dan makan bergizi seimbang secara teratur untuk menjaga keseimbangan emosi.
Dengan rutinitas harian yang sibuk dengan gaya hidup sehat ini bisa membantu mengurangi intensitas pikiran bunuh diri dan meningkatkan perasaan positif.
- Cari Bantuan Profesional
Jika pikiran bunuh diri datang kembali atau terus berlanjut, segeralah mencari bantuan profesional. Kamu bisa ke konselor, psikolog, atau psikiater.
Mereka akan membantu kamu dalam menemukan strategi coping yang tepat dan sesuai. Psikiater bahkan mungkin meresepkan obat jika diperlukan.
Menghadapi pikiran bunuh diri bukanlah hal mudah, tapi banyak orang yang telah melaluinya dan berhasil menemukan jalan keluar. Begitu pula dengan kamu.
Cobalah untuk tetap bertahan dengan menemukan alasan untuk hidup pada hal-hal sekecil apapun. Mungkin untuk melihat bunga matahari mekar di kebun atau untuk membali menikmati semangkuk mie ayam favorit bersama orang tersayang.
Ingatlah bahwa perasaan ini sementara dan dengan bantuan yang tepat, Anda bisa melewati masa sulit ini.
Follow Juga : Instagram madingmu
Leave a comment