Madingmu.com – Sisi logis dan kreatif masih terkait dengan otak kanan dan kiri. Namun, apakah ini merupakan keyakinan yang salah atau nyata? Orang yang dominan otak kiri biasanya dianggap sebagai pemikir yang tepat dan logis. Mereka akan dianggap lebih kreatif dan berjiwa bebas daripada orang yang dominan otak kanan.
Ulasan psikologi populer sering kali berpendapat bahwa orang yang kreatif cenderung dominan otak kanan, sedangkan orang yang analitis cenderung dominan otak kiri. Menurut Encyclopaedia Britannica, keberadaan orang yang mendominasi otak kanan atau otak kiri adalah fiksi.
Dominasi otak kanan dan kiri adalah sebuah mitos
Meskipun setiap orang memiliki kepribadian dan keterampilan yang unik, variasi ini tidak terkait dengan apakah bagian otak kiri atau kanan yang mendominasi. Tidak ada bukti dominasi otak kiri atau kanan, menurut penelitian terbaru yang menggunakan teknologi pencitraan otak.
Ketergantungan mitos ini pada pemahaman yang kurang tepat tentang kemampuan otak adalah salah satu kelemahannya. Sebagai contoh, matematika membutuhkan penalaran logis dan biasanya dianggap berada di otak kiri, jauh dari kemampuan kreatif otak kanan. Namun, matematika membutuhkan logika dan imajinasi.
Baca Juga : Fungsi Otak Manusia Hanya Aktif 10% Saja, Benarkah?
Sama halnya dengan ketidakstabilan emosi, kreativitas kreatif lebih dari itu. Banyak kreasi artistik terbaik merupakan hasil dari pemikiran yang metodis dan tepat.
Menurut Ilmu Pengetahuan Nyata
Mitos tentang individu berotak kanan dan otak kiri, seperti banyak mitos kontemporer lainnya, memiliki dasar dalam ilmu pengetahuan yang sebenarnya. Sebuah studi dari tahun 1940-an menunjukkan hal ini. Saat itu, para dokter menemukan bahwa kejang pada pasien epilepsi yang tidak terkendali dapat dikurangi dengan pembedahan untuk memotong corpus callosum, yang menghubungkan kedua belahan otak.
Pasien sembuh setelah operasi dengan hanya mengalami sedikit gangguan dan fungsi intelektual dan emosional yang normal. Namun, pemeriksaan yang lebih mendetail menemukan defisit khusus dalam persepsi dan kognisi yang menjelaskan bagaimana kedua bagian otak berfungsi secara berbeda satu sama lain.
Secara umum, telah ditemukan bahwa otak kanan lebih unggul dalam tugas-tugas spasial, sedangkan otak kiri merupakan komponen kunci dari bahasa dan pemecahan masalah. Namun, para ilmuwan telah menemukan bahwa belahan otak kanan dan kiri hanyalah salah satu bagian dari pembagian kerja otak yang jauh lebih kompleks.
Dapatkan notifikasi berita terkini setiap hari dan update berita pilihan dari Madingmu.com.
Follow Juga : Instagram madingmu
Leave a comment