Menarik! 7 Danau Ini Terdalam di Dunia Dengan Kehidupan di Bawah Airnya

Madingmu.com – Bumi sebagian besar ditutupi oleh wilayah perairan jika dibandingkan dengan daratan. Wilayahperairan tersebut berupa lautan, rawa hingga danau.

Dilansir dari Jurnal Pendidikan Geografi UPI berjudul “Dasar Pembagian Laut” milik Djakaria M Nur, luas perairan di bumi kurang lebih 361 juta km persegi. Sementara luas perairan adalah sekitar 149 juta km persegi.

Perbandingan keduanya adalah 71% : 29%. Meski perairan di bumi lebih banyak berupa lautan, sebenarnya danau pun mempunyai peranan yang penting bagi kehidupan.

Ekosistem di laut memang lebih beragam, tetapi ekosistem danau pun tak kalah menarik. Selain itu, sebagian danau juga mempunyai kedalaman yang hampir mirip dengan lautan.

Hingga saat ini, rekor laut terdalam dipegang oleh Palung Mariana di Samudra Pasifik. Dan ternyata beberapa danau di dunia yang mempunyai kedalaman mirip lho dengan laut. Danau mana sajakah itu?

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, berikut ini beberapa danau terdalam di dunia?

Daftar Danau Terdalam di Dunia

1. Danau Baikal (1.620 meter)

Danau Baikal terletak di Siberia. Danau ini merupakan danau terdalam di dunia yang menampung lebih dari 20% air tawar di dalamnya.

Selain danau terdalam, Danau Baikal juga merupakan danau air tawar tertua di dunia yang diprediksi sudah ada sejak 25 juta tahun yang lalu. Ekosistem dari Danau Baikal dihuni oleh banyak spesies hewan dan tumbuhan yang unik.

Salah satu hewan ikonik yang hidup di danau ini adalah anjing laut Baikal yang sering disebut nerpa. Berbeda dengan anjing laut lainnya, nerpa ini bisa bertahan di perairan air tawar.

2. Danau Tanganyika (1.436 meter)

Danau Tanganyika terletak di perbatasan antara Zambia, Burundi, Tanzania, dan Republik Demokratik Kongo. Selain mempunyai kedalaman ribuan meter, danau ini juga mempunyai ukuran yang besar.

Berdasarkan catatan sejarah, Danau Tanganyika dahulunya merupakan tempat manusia zaman batu berburu ikan. Hingga saat ini, banyak pemancing yang menangkap ikan dalam skala besar di danau ini.

3. Danau Kaspia (1.025 meter)

Danau Kaspia mempunyai kedalaman 1.025 meter dan luas 1.200 km persegi. Danau ini membentang dari Pegunungan Kaukasus dan Stepa Asia Tengah.

Danau ini dimanfaatkan oleh warga sekitar sebagai untuk memancing ikan dan sebagai objek wisata turis lokal maupun internasional. Kekayaan dari Danau Kaspia juga ditambah oleh keberadaan minyak dan gas alam di dasar permukaan bawah perairannya.

4. Danau Vostok (900 meter)

Berbeda dengan yang lain, Danau Vostok tergolong unik karena keberadaannya terkubur di bawah es sepanjang 4 km. Danau ini berhasil diungkap oleh para ilmuwan pada tahun 1970.

Kehidupan di bawah danau ini hingga sekarang masih menjadi misteri. Belum ada ilmuwan atau relawan yang bisa menyusur danau ini atau sensor yang bisa berfungsi di tengah dinginnya air.

Namun, beberapa ilmuwan sempat mengambil sampel dari danau tersebut. Ditemukan baru ada kehidupan berupa bakteri yang terdapat di air danau tersebut.

5. Danau O’Higgins (836 meter)

Danau dengan kedalaman kurang lebih 836 meter ini terletak di San Martin, Argentina. Wilayah tersebut merupakan kawasan jarang penduduk.

Ciri khas dari Danau O’Higgins adalah airnya yang berwarna kehijauan susu. Warna tersebut berasal dari tingkat konsentrasi tepung batu yang mengendap di air.

6. Danau Nyasa (706 meter)

Danau Nyasa terletak di antara Mozambik, Tanzania, dan Malawi. Sehingga danau ini kerap dikenal juga sebagai Danau Malawi.

Punya luas sekitar 560 km, danau ini memiliki ragam keanekaragaman hayati. Diperkirakan terdapat sebanyak 1.000 spesies lebih yang hidup di danau. Sekitar 15%-nya wilayah danau ini dijadikan rumah bagi ikan tawar.

7. Danau Ysyk (668 meter)

Hal menarik dari danau satu ini adalah letaknya yang berada di pegunungan terbesar di dunia yakni Tien Shan di Kyrgyzstan. Selain itu, danau Ysyk tak pernah membeku meski suhu airnya terkadang mencapai −15 °F (−26 °C).

Danau ini mempunyai peran besar terhadap aktivitas perdagangan karena dijadikan sebagai titik pemberhentian di Jalur Sutra. Penemuan artefak emas hingga perunggu di sekitarnya, menunjukkan bahwa Danau Ysyk merupakan lokasi transit para pedagang zaman dulu.

Follow Juga : Instagram madingmu