Senin , 17 Februari 2025
Editor's PickHeadlineRuang SiswaTerpopuler

Kisah Inspiratif  Haqiqi, Dari Penerima Beasiswa Bidikmisi Kini Sukses Jadi Juragan Tambang!

3813869265

Madingmu.com – Roda Kehidupan Selalu Berputar adalah pepatah yang tepat untuk menggambarkan perjalanan hidup Maulana Haqiqi. Siapa yang menyangka, pria yang dulunya merupakan penerima beasiswa Bidikmisi (sekarang KIP Kuliah) ini, kini sukses menjadi seorang juragan tambang.

Haqiqi, begitu ia akrab disapa, adalah penerima Bidikmisi angkatan 2013. Ia menempuh pendidikan di Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM), Institut Teknologi Bandung (ITB). Berkat tekad dan kerja kerasnya, pria asal Lumajang, Jawa Timur ini telah membuktikan bahwa keadaan ekonomi seseorang bisa berubah.

Kini, di usianya yang baru 29 tahun, Haqiqi telah menjadi pengusaha sukses di bidang tambang galian pasir. Lalu, bagaimana perjalanan hidupnya hingga bisa mencapai titik ini? Yuk, simak kisah inspiratifnya!

Baca Juga: Mengulik Profil Raline Shah, Stafsus Menkomdigi Yang Ternyata Alumni Institusi Bergengsi di Singapura

Selalu Ranking 1 dari SD hingga SMA

Semasa kuliah, Haqiqi mendapatkan beasiswa Bidikmisi lantaran kondisi latar belakang ekonominya kurang. Sang ayah bekerja sebagai guru ngaji di sebuah madrasah dengan gaji Rp500 ribu per bulan.

“Dicari yang benar-benar dari keluarga sederhana, tapi kemampuannya ada untuk dapat Bidikmisi, dan karena ayah saya memang dapat dari madrasah itu Rp500.000, dan hanya dari sawah, Alhamdulillah masuk kriteria untuk Bidikmisi,” tuturnya, dikutip dari laman Puslapdik Kemendikbud, Selasa (14/1/2025).

Sementara sang ibu hanya menggarap tani di lahan kecil. Meski lahir dari keluarga yang  kurang mampu, Haqiqi mempunyai otak yang sangat cemerlang.

Sejak SD hingga SMA, Haqiqi selalu mendapat ranking 1 di kelasnya. Berkat kepintarannya itulah, Haqiqi selalu digratiskan biaya sekolah karena dibantu oleh gurunya.

Masuk ITB dan Dapat Beasiswa Bidikmisi

Saat ditanya alasan memilih ITB, Haqiqi kemudian bercerita soal potensi tambang pasir yang ada di Lumajang. Sejak sekolah ia sudah menyadari hal itu dan kebetulan disarankan guru BK untuk mendaftar FTTM ITB.

BACA JUGA  Aktuaria, Jurusan Yang Belum Banyak Diketahui Tapi Bermasa Depan Cerah

“Alhamdulillah keterima dan di tahun ke-2, saya memantapkan untuk milih jurusan pertambangan,” tuturnya.

Meski sudah mendapatkan beasiswa Bidikmisi, Haqiqi masih harus menghemat untuk biaya hidup selama kuliah. Bahkan, Haqiqi selalu membawa stok ikan asin dari kampung untuk menghemat biaya makan berbulan-bulan.

Saat kuliah, Haqiqi pun mencari tambahan uang dengan mengajar les pivat di Masjid Salman ITB. Dari sana ia mendapatkan penghasilan tambahan sebesar Rp600 ribu.

Tidak hanya sibuk dalam hal akademis dan bekerja sampingan, Haqiqi juga aktif sebagai Ketua Angkatan Mahasiswa FTTM 2013. Dan selama dua periode ia menjadi Ketua Asrama Sangkuriang.

Baca Juga: Begini Respon Kemendikti Terkait Gaji Dosen di Universitas Bandung Yang Tak Dibayar 7 Bulan!

Awal Mula Mulai Berkarier sebagai Pengusaha Tambang Pasir

Setelah lulus dari ITB pada tahun 2017, Haqiqi disarankan oleh para seniornya untuk membantu para pengusaha tambang di Kabupaten Lumajang. Akhirnya Haqiqi mencoba dengan membantu mereka mengurus perizinan, pembebasan lahan dan lainnya.

Dari sanalah, Haqiqi perlahan mendapatkan koneksi hingga pengetahuan dalam bidang pertambangan khususnya pasir. Ia kemudian mencoba peruntungan bisnis di bidang ini sebagai mitra.

“Dari situ saya memperoleh link, wawasan dan ilmu tentang pembebasan lahan, pengondisian masyarakat sampai operasi dan produksi,” katanya.

Gayung bersambut, usaha Haqiqi selama bertahun-tahun di bidang tambang pasir pun kian meroket. Sampai saat ini, ia sudah mempunyai beberapa cabang perusahaan yang diberi nama anaknya yakni Damir.

“Anak saya satu, namanya Damir, dan nama anak saya itu jadi awal nama-nama perusahaan tambang yang saya dirikan, ada Damir Tambang Perkasa, Damir Putra Perkasa, Damir Mineral Perkasa, dan beberapa lainnya,” kata Haqiqi.

Follow Juga : Instagram madingmu 

BACA JUGA  KIP Kuliah Berlaku Sampai Umur Berapa Sih?

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori Konten

Kilas Pendidikan238
Literasi Keuangan71
Ruang Siswa186
Beasiswa346
School lifehack157
Hiburan261
Editor's Pick2114
Terpopuler2063
Opini10
Serba Serbi851




madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia.
Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia. Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.