Jumat , 27 Desember 2024
Editor's PickHeadlineSerba SerbiTerpopuler

Kabar Gembira! Museum Nasional Buka Lagi 15 Oktober 2024, Yuk Infonya

1db3652a 9d11 43ea a0ca fe3d1557b9d8
xr:d:DAFei9vpL9g:101,j:3441146881145997622,t:23071703

Madingmu.com – Museum Nasional Indonesia (MNI) akan dibuka lagi untuk umum mulai Selasa, 15 Oktober 2024. Hal ini merupakan kali perdana Museum Nasional dibuka untuk publik usai enam ruang di gedung A mengalami kebakaran pada tanggal 16 September tahun 2023 lalu.

Penanggung Jawab Unit (PJU) Museum Nasional Indonesia Ni Luh Putu Chandra Dewi mengatakan para pengunjung dapat melihat serangkaian pameran dan menikmati fasilitas perpustakaan, gift shop, serta program publik.

Chandra juga menuturkan bahwa pengunjung akan dapat melihat langsung paparan pemulihan Museum Nasional mulai dari rekonstruksi, evakuasi, mitigasi bencana ke depan, dan penanganan hingga dapat didatangi kembali oleh publik.

“Kami narasikan secara transparan informasi dan data pascakejadian kebakaran tahun lalu di ruang pameran pascakebakaran,” ucapnya

Baca Juga: Heboh! Anies Baswedan Pasang Status Open to Work di LinkedIn

Pameran Koleksi Repatriasi

Proses Peninjauan Koleksi Hasil 650x434 1

Chandra menambahkan, Museum Nasional Indonesia juga akan menggelar pameran repatriasi benda warisan budaya dari hasil diplomasi pada 1949 hinga saat ini.

“Koleksinya muncul (di Indonesia) 1972 sampai 2024. Arca Singasari juga termasuk,” ujarnya.

Plt Kepala Indonesian Heritage Agency Ahmad Mahendra mengatakan tidak kurang dari 80 benda warisan budaya Indonesia akan disajikan dalam pameran ini.

“Total koleksi 300, termasuk 9 arca yang akan dipamerkan,” ucapnya.

Sedangkan 200 benda warisan budaya Indonesia menurut Mahendra sedang melalui proses defumisasi agar tidak bersifat racun saat ditampilkan untuk publik.

Ia mengatakan, arca dan benda warisan budaya dalam koleksi akan dipamerkan sesuai dengan asalnya sebagai benda milik masyarakat yang difungsikan warga dan menjadi bagian dari ritual di masa lalu. Dengan begitu, warisan budaya ini diharapkan menjadi lebih dekat dengan masyarakat dan menjadi bagian kearifan lokal.

BACA JUGA  Tiris Di Saat Musim Kemarau, Berikut Penjelasan BMKG Soal Fenomena Suhu Dingin di Bandung!

“Koleksi museum kini yang arca dan rotunda yang menumpuk kini diubah, tata pamer juga, sudah mulai di Museum Nasional,” ucapnya.

Pameran 2024-2025

https asset.kgnewsroom.com photo pre 2024 09 17 b18c9d96 c327 41cf a7a4 fd1ca5f983ab jpg

Tenaga Ahli Tata Pamer dan Kurator MNI Aprina Murwanti mengatakan jika pameran Museum Nasional pada dasarnya kini tidak lagi memperlihatkannya sebagai tempat penyimpanan hasil temuan warisan budaya dari zaman kolonial Indonesia.

Usai kebakaran, Museum Nasional menurutnya kini dapat bercerita tentang koleksinya dengan berbagai sudut pandang.

Ia merinci jika Gedung A Museum Nasional Indonesia A uang merupakan bangunan cagar budaya akan bicara soal masa lalu pada publik. Artefak asli hingga kisah arca dan kerajaan Mataram kuno hingga Majapahit dapat dinikmati pengunjung di Gedung A, termasuk Taman Arca, dan selasar.

Aprina mengatakan, pada 2025 nanti, Gedung A Museum Nasional Indonesia akan menampilkan pameran tetap tiga tahunan tentang pameran warga dunia di nusantara.

Pada Semesta Hayat, contohnya, pameran Museum Nasional 2025 akan bercerita tentang dunia, alam, hingga penghayatan spiritual

“Di Barat itu tidak diceritakan ritualnya apa, pemaknaannya apa. Koleksi budaya itu cuma koleksi, padahal bagi masyarakat kita itu bagian dari living community, bagian sakral, untuk memanggil hujan dan lainnya, kita ceritakan di Semesta Hayat,” terang Aprina.

Di Gedung B, pengunjung dapat menyaksikan marwah perjuangan kolektif bangsa Indonesia dengan perpanjangan di museum-museum lain, seperti Museum Kebangkitan Nasional

“Siswa SD banyak yang belum tahu kalau kemerdekaannya diperjuangkan. Akan kita ceritakan juga ini lebih lanjut di rangkaian museum lain,” ucapnya.

Di Gedung C, pengunjung dapat melihat Open Lab dan menengok cara konservator benda warisan budaya bekerja.

“Dan ada integrasi digital yang bijaksana, interaksi ImersifA untuk belajar dengan interaktif,” imbuhnya.

BACA JUGA  Asuransi Astra Buka Lowongan Kerja Lulusan D3/S1, Penempatan Di Serang

Ruang pamer temporer juga akan dibuka bagi pengunjung. Saat ini, ruang tersebut digunakan tim repatriasi benda warisan budada Indonesia.

Baca Juga: Membeli Vs Mengontrak Rumah, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Tiket, Hari dan Jam Operasional

museum nasional

Memastikan koleksi aman dan pengunjung nyaman dalam menikmati pameran, Mahenda mengatakan jika Museum Nasional Indonesia akan mengumumkan informasi kuota tiket pengunjung pameran harian pada Sabtu, 12 Oktober 2024.

Secara umum, Museum Nasional Indonesia beroperasi Selasa-Minggu, 09.00-16.00 WIB dengan tiket anak-anak Rp 15 ribu, dewasa Rp 25 ribu, dan WNA Rp 50 ribu.

Mahendra mengatakan pihaknya memastikan bersama tim ahli bahwa sistem listrik kini telah diperbarui agar pengunjung aman.

“Kini juga ada alarm, CCTV, smoke detector, dan pemaksimalan sprinkle, serta tenaga keamanan,” imbuh Chandra.

Follow Juga : Instagram madingmu

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia.
Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia. Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.