Madingmu.com – Rabu Wekasan, juga dikenal sebagai Rebo Wekasan atau Rebo Pungkasan, adalah sebuah tradisi dalam budaya Jawa yang biasanya dilakukan pada hari Rabu terakhir di bulan Safar (bulan kedua dalam kalender Hijriyah). Tradisi ini memiliki akar dalam kepercayaan bahwa hari Rabu terakhir di bulan Safar dapat membawa energi negatif atau nasib buruk. Oleh karena itu, berbagai upacara dan ritual dilakukan untuk menghindari malapetaka dan mendapatkan perlindungan dari hal-hal buruk.
Baca Juga: Asal-usul Leluhur Orang Indonesia: Sebuah Perjalanan Panjang
Asal Usul dan Keyakinan
Rabu Wekasan berasal dari kepercayaan bahwa pada hari Rabu terakhir di bulan Safar, Allah menurunkan ribuan bala atau bencana ke dunia. Tradisi ini mungkin dipengaruhi oleh perpaduan antara kepercayaan Islam dengan kepercayaan lokal yang sudah ada sebelumnya di masyarakat Jawa. Meski tidak ditemukan dalam ajaran Islam secara tekstual, keyakinan ini berkembang dalam budaya masyarakat sebagai cara untuk menghindari kesialan.
Bentuk Ritual dan Tradisi
Beberapa bentuk ritual dan tradisi yang dilakukan pada Rabu Wekasan antara lain:
- Ritual mandi dengan air yang sudah diberi doa-doa khusus di Bulan Safar, mandi ini dipercaya dapat membersihkan diri dari pengaruh negatif dan memberikan perlindungan.
- Melaksanakan sholat sunnah tertentu, seperti sholat taubat atau sholat hajat.
- Pada hari ini, umat Islam di Jawa sering mengadakan doa bersama dan dzikir di masjid atau rumah masing-masing. Doa-doa ini ditujukan untuk memohon keselamatan dan perlindungan dari segala bencana.
- Beberapa masyarakat juga membuat bubur khusus yang disebut Bubur Suro atau Bubur Safar. Bubur ini biasanya dibagikan kepada tetangga dan orang-orang yang membutuhkan sebagai bentuk sedekah dan memohon berkah.
- Memberikan sedekah kepada orang miskin atau kepada masjid juga merupakan bagian dari ritual Rabu Wekasan. Ini dilakukan dengan harapan agar sedekah tersebut dapat menjadi penolak bala.
- Membuat gunungan yang berisi berbagai macam hasil bumi sebagai simbol syukur kepada Allah SWT.
Baca Juga: Paus Fransiskus dan Fakta Menariknya!
Tujuan Dari Rabu Wekasan
Tujuan utama dari tradisi Rabu Wekasan adalah untuk:
- Memohon perlindungan kepada Allah SWT dari segala macam bencana.
- Mempererat tali silaturahmi antar sesama.
- Menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Menjadi Kontroversi
Meski tradisi ini masih dijalankan oleh sebagian masyarakat Jawa, ada pula yang menolaknya. Mereka yang menolak tradisi ini berpendapat bahwa tidak ada dasar syar’i dalam Islam yang mendukung praktik ini, dan menganggapnya sebagai bid’ah (inovasi dalam agama) yang tidak perlu diikuti.
Follow Juga : Instagram madingmu
-- adds--> -->
Leave a comment