Rabu , 5 Februari 2025
Editor's PickHeadlineSerba SerbiTerpopuler

7 Negara Ini Mengakui Bahasa Isyarat Sebagai Bahasa Nasional, Yuk Cek!

SIGN LANG ON YELLOW SPACE 1024x504 1

Madingmu.com – Bahasa isyarat adalah sistem komunikasi yang menggunakan gerakan tangan, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh untuk menyampaikan pesan, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan pendengaran dan gangguan bicara. Dilansir dari laman World Federation of the Deaf, terdapat sekitar 300 jenis bahasa isyarat yang ada di dunia, yang berkembang secara alami sesuai dengan budaya masing-masing negara. Meskipun Bahasa Isyarat Internasional (International Sign Language/ISL) sering dipakai dalam pertemuan internasional, setiap negara umumnya memiliki bahasa isyarat khas yang digunakan di dalam negeri.

Dilansir dari laman World Atlas, dari 195 negara di dunia, hanya 41 negara yang mengakui bahasa isyarat sebagai bahasa resmi negara mereka. Bahasa resmi negara adalah bahasa standar yang diakui untuk mewakili identitas negara, seperti halnya bahasa Indonesia, bahasa Inggris, atau bahasa Prancis. Pengakuan bahasa isyarat sebagai bahasa nasional diharapkan dapat menjamin hak-hak penyandang disabilitas pendengaran dan bicara di semua bidang kehidupan.

Baca Juga: Pecinta Teh Wajib Tahu! 5 Teh Tubruk Ini Sangat Legendaris di Indonesia!

Berikut ini tujuh negara yang telah mengakui bahasa isyarat sebagai bahasa nasional mereka:

  1. Filipina

Filipina mengesahkan Filipino Sign Language (FSL) sebagai bahasa isyarat nasional melalui Undang-Undang Republik No. 11106 pada 30 Oktober 2018. Sejak pengesahan tersebut, lebih banyak lembaga, perusahaan, media, dan individu yang berusaha untuk lebih inklusif dan ramah terhadap penyandang tunarungu. FSL menggabungkan elemen-elemen dari bahasa isyarat tradisional, Bahasa Isyarat Amerika (ASL), dan Manual-Coded English (MCE), sesuai dengan budaya Filipina.

  1. Afrika Selatan

Pada Juli 2023, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa menandatangani undang-undang yang mengakui bahasa isyarat sebagai bahasa resmi ke-12 negara tersebut. Langkah ini bertujuan untuk melindungi hak-hak kaum tunarungu dan mempromosikan inklusivitas. Saat ini, Afrika Selatan memiliki sekitar 40 sekolah untuk tunarungu serta satu lembaga pendidikan tinggi yang sepenuhnya dapat diakses oleh penyandang tunarungu.

  1. Uganda
BACA JUGA  Emma Poeradiredja: Srikandi Sumpah Pemuda dari Bandung, Pejuang Pendidikan yang Menginspirasi

Womens group in Uganda

Uganda menjadi negara pertama yang secara resmi mengakui bahasa isyarat nasional pada 8 Oktober 1995. Ugandan Sign Language (UgSL) memiliki akar dari Bahasa Isyarat Amerika (ASL), Bahasa Isyarat Inggris (BSL), dan Bahasa Isyarat Kenya. UgSL juga dipengaruhi oleh dialek lokal, terutama di wilayah perbatasan, dan telah digunakan dalam pendidikan di Uganda sejak lama.

  1. Kanada

bendera kanada 1

Kanada mengakui dua bahasa isyarat utama yang sah, yaitu Bahasa Isyarat Amerika (ASL) dan Bahasa Isyarat Quebec (LSQ). Pengakuan ini berlaku sejak 11 Juli 2019 melalui undang-undang disabilitas. Selain itu, Kanada juga mengakui bahasa Inggris dan Prancis sebagai bahasa kedua dalam konteks pembelajaran bahasa isyarat.

  1. Korea Selatan

korea selatan 43

Bahasa Isyarat Korea (KSL) disahkan sebagai bahasa resmi di Korea Selatan melalui Undang-Undang Dasar Bahasa Isyarat Korea pada 31 Desember 2015. KSL telah digunakan sejak tahun 1913 oleh Sekolah Asrama Jesaengwon untuk siswa tunarungu dan tunanetra. Selain itu, KSL juga digunakan dalam komunikasi militer dan medis, khususnya di ruang operasi. Korea Selatan bahkan memiliki universitas yang mengajarkan semua mata kuliah dalam KSL untuk melatih guru KSL.

  1. Selandia Baru

new zealand view

New Zealand Sign Language (NZSL) diakui sebagai bahasa resmi ketiga setelah bahasa Inggris dan Maori pada 6 April 2006. NZSL berakar pada Bahasa Isyarat Britania (BSL) dan dirancang oleh komunitas Tuli untuk memfasilitasi komunikasi di dalam masyarakat. NZSL juga menggabungkan pola bibir bersama gerakan tangan dan ekspresi wajah.

Baca Juga: Ini Dia 7 Penemuan Luar Biasa yang Dulu Mengubah Dunia Tapi Kini Hilang dari Ingatan!

  1. Meksiko

1666686499 meksiko 1280x720 1

Bahasa Isyarat Meksiko (Lengua de Señas Mexicana atau LSM) telah diakui sebagai bahasa nasional sejak 2005. LSM digunakan secara luas dalam komunitas Tuli di Meksiko, terutama dalam pendidikan untuk penyandang tunarungu. Bahasa ini memiliki kosakata dan struktur tata bahasa yang sangat berbeda dengan bahasa Spanyol dan bahasa yang digunakan di negara-negara Amerika Latin lainnya.

BACA JUGA  OJK Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 dan S2, Berikut Syarat Pendaftarannya!

Semoga informasi ini bermanfaat sobat madingmu

Follow Juga : Instagram madingmu

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia.
Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia. Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.