Madingmu.com – Bagi banyak orang, melanjutkan pendidikan ke luar negeri tidak diragukan lagi merupakan impian. Bagi para akademisi yang berniat untuk mengejar gelar PhD di luar negeri, peraturan yang sama juga berlaku.
Lima petunjuk berikut ini dapat membantu para profesor untuk bersiap-siap. Meningkatkan kemampuan bahasa Inggris adalah salah satunya, dan hal ini dapat dilakukan melalui program Peningkatan Kemampuan Bahasa Inggris (PKBI).
Mari kita lihat empat saran untuk itu. Lima saran untuk dosen yang ingin melanjutkan studi doktoral di luar negeri
5 Petunjuk untuk Mempersiapkan Diri untuk Studi Doktoral di Luar Negeri
1. Buat proposal penelitian
Kriteria utama bagi mereka yang berencana untuk melanjutkan studi PhD adalah proposal penelitian. Buatlah proposal penelitian dengan subjek yang berkaitan dengan bidang minat dan studi Anda. Mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kapasitas seseorang dalam menulis proposal penelitian adalah salah satu bentuk persiapan.
2. Manajer potensial
Saran kedua adalah melihat latar belakang calon pembimbing terkait dengan topik penelitian yang sedang dilakukan untuk menentukan apakah mereka akan menjadi pembimbing yang baik. Detikers juga bisa melihat daftar dosen dan afiliasi penelitian di situs web kampus tujuan.
Baca Juga : Tips dan Trik Mendapatkan Beasiswa Di Luar Negeri
3. Penjelajahan di dalam kampus
Cari informasi lengkap mengenai universitas yang akan dituju. Informasi tersebut dapat diperoleh melalui kegiatan intelektual, lingkungan yang mendukung, dan infrastruktur untuk belajar.
4. Inisiatif Beasiswa S3
Langkah ini bisa dilakukan untuk menekan biaya riset yang tidak diragukan lagi mahal. Untuk beasiswa S3, baik sektor publik maupun swasta menyediakan berbagai skema. Cermati persyaratan beasiswa dan kriteria seleksi, dan perhatikan!
5. Pengetahuan bahasa Inggris
Kemampuan berbahasa Inggris adalah salah satu komponen kunci untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar negeri yang sukses. Melalui program PKBI, yang akan berakhir hari ini, 23 September 2023, adalah salah satu cara untuk melakukannya.
Peserta nantinya akan diberikan sumber daya untuk mendengarkan, berbicara, membaca, menulis, dan tata bahasa untuk belajar di kelas serta untuk pekerjaan mandiri dan terbimbing. Peserta diwajibkan untuk mengikuti pre-test untuk menilai kemampuan awal mereka sebelum kursus dimulai.
Peserta akan mengikuti tes IELTS resmi serta post-test setelah sesi selesai. Antara bulan Oktober dan Desember 2023, selama masa pelatihan, program ini akan berlangsung selama dua hingga tiga bulan.
Follow Juga : Instagram madingmu
-- adds--> -->
Leave a comment