Minggu , 23 Februari 2025
Editor's PickHeadlineHealthcareTerpopuler

Masih Muda Sudah Jadi Kaum Jompo? Berikut Penjelasannya

little girl pointing down t shirt jacket looking focused 176474 19084

Madingmu.com – Saat ini, nyeri sendi tidak hanya dirasakan oleh para orang tua. Anak muda pun kini bisa dan sudah ada yang mengalaminya. Apakah kamu salah satunya?

Anak muda zaman sekarang kerap mengeluhkan dirinya yang sering mengalami punggung encok dan persendian nyeri. Kok bisa? Apa sih yang menyebabkan anak muda mudah mengalami encok? Berikut penjelasannya:

Baca Juga: Mudah Di Tiru! Ini Dia 6 Rahasia Kesehatan dari Orang Jepang

  1. Kelebihan Berat Badan

hispanic woman looking surprised shocked with jaw dropped holding object with open hand side 1194 227364

Orang yang kelebihan berat badan atau obesitas berpotensi mengalami nyeri pada lutut dan pinggulnya. Berat badan yang berlebih dapat memberikan beban tekanan tambahan pada sendi lutut dan pinggul.

Dilansir dari laman Healthline, menurunkan berat badan mampu membantu mengurangi rasa sakit dan menurunkan risiko osteoartritis (OA). OA? Ya, salah satu jenis artritis yang paling umum dialami orang. Setiap kilogram penurunan berat badan dapat mengurangi beban pada sendi lutut sekitar 1,81 kg di setiap langkah.

Lebih lanjut, American College of Rheumatology/Arthritis Foundation mengungkapkan, kehilangan 5 persen berat badan mampu memberikan efek positif pada fungsi lutut dan pengobatan osteoartritis.

Secara terpisah, Johns Hopkins Arthritis Center mengatakan bahwasanya perempuan yang mengalami kelebihan berat badan berisiko 4 kali lebih terkena osteoartritis pada lututnya. Sementara pada laki-laki 5 kali lebih besar.

Baca Juga: Kanker Serviks: Penyebab dan Penanganan

  1. Faktor Genetik

male doctor looking virtual dna coming out tablet gray wall 306105 1482

Faktor genetik memang memiliki peran dalam meningkatkan risiko seseorang terkena osteoartritis tapi kondisi ini tidak bersifat keturunan. Diketahui, sekitar 40-70 persen kasus osteoartritis disebabkan oleh komponen genetik dengan kaitan yang lebih kuat pada pinggul, tangan, dan tulang belakang.

Dilansir dari laman Medical News Today, bentuk osteoartritis yang diturunkan muncul dari mutasi pada gen yang membantu membentuk dan memelihara tulang. Osteoartritis jenis ini kemungkinan muncul pada usia muda.

BACA JUGA  Selain Dapat Turunkan Berat Badan, Ternyata Teh Hijau Baik Untuk Kesehatan!

Perlu diingat, tidak ada satu gen spesifik pun yang meningkatkan risiko osteoartritis. Berbagai gen dan faktor risiko lainnya seperti obesitas, jenis pekerjaan, dan gaya hidup juga berkontribusi terhadap osteoartritis.

Follow Juga : Instagram madingmu

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori Konten

Kilas Pendidikan238
Literasi Keuangan71
Ruang Siswa188
Beasiswa346
School lifehack157
Hiburan264
Editor's Pick2127
Terpopuler2075
Opini10
Serba Serbi854




madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia.
Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

madingmu-white

Madingmu adalah portal digital ajang kreasi dan edukasi anak muda Indonesia. Dibangun oleh PT Madingmu Sukses Bersama sebagai inisiasi kolaborasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.